Mohon tunggu...
wong gede
wong gede Mohon Tunggu... -

Buruh pabrik yang sedang berusaha sekuat tenaga untuk dapat berwirausaha sendiri

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Capres Pilihan Rakyat 2014

13 April 2014   20:34 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:43 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Melihat hasil pemilu legislatif 2014 kemarin, sebenarnya tidak ada yang istimewa. Surprise itu justru ditunjukkan olehprediksi lembaga survei sebelum pileg dengan hasil pileg yg tidak akurat. Alibi untuk menjawab itu, saya yakin  sudah disiapkan oleh lembaga survei jauh-jauh hari sebelum pileg dilangsungkan mungkin melalui survei juga, tidak ada yang tahu kecuali lembaga survei itu sendiri.

Prediksi koalisi : sebagian besar pengamat berpendapat, ada 3 kekuatan utama dlm pembentukan koalisi capres. PDIP dengan Jokowi, Golkar dengan ARB, Gerindra dengan Prabowo, sementara partai yang lain akan bersifat pragmatis mendekati atau didekati 3 kekuatan utama tadi tergantung tawaran yang dianggap "menarik" oleh partai2 menengah dengan perolehan (6 - 10) % suara pileg.

Prediksi saya : berlawanan dengan para pengamat, saya memprediksi (boleh kan ??) koalisi yang akan menang dalam pemilihan capres adalah koalisi capres dari partai-partai berbasis massa ummat Islam yang akan dimotori oleh PKB, PAN, PPP, PKS, PBB dengan total suara perolehan pileg  31-32 % bisa mengajukan capres-cawapres sendiri. Banyak tokoh Islam yg sudah matang dalam perpolitikan nasional sebut saja : Mahfud MD, Jusuf Kalla, Hatta Radjasa, Yusril, Abraham Samad, dan masih banyak yang lain.

Lawan utama koalisi partai berbasis massa Islam : Bukan ARB, juga bukan Prabowo  tapi dia adalah Jokowi. praktis jika 31 % suara terkumpul  di koalisi parpol berbasis massa Islam, maka hanya tersisa 69 % sisa suara artinya hanya akan ada 2 pasang capres-cawapres. ARB akan gagal maju, karena sulit mencari "kawan" koalisi,  Gerindra-Demokrat (22 %)  dan PDIP-Nasdem (27%), Golkar bingung mau berkoalisi dengan siapa (14%) mungkin Hanura mau (5%) tapi itupun tidak cukup, tambah PKPI 1% juga masih belum cukup karena yg dapat mengajukan capres adlah 25% kursi parlemen. Melihat sebaran suara pileg Gerindra-demokrat yg rata, dengan 22% suara pileg mungkin akan mencapai limit 25% kursi parlemen.

Prediksi pasangan capres-cawapres yang akan bertarung :

1. Mahfud MD - Hatta Radjasa (31%)

2. Jokowi-Jusuf Kalla/Abraham Samad (27 %)

3. Prabowo - Dahlan Iskan (22%)

Golkar (14%), Hanura (5%), PKPI (1%) akan bergabung di detik-detik terakhir, ke kaukus mana ? Golkar ke kaukus no. 1 dan Hanura ke kaukus no.3 dan PKPI masih gelap, saya belum dapat memprediksi.

Siapa Presiden pilihan rakyat prediksi saya ..?

Mahfud MD-Hatta Radjasa dengan perolehan (56%) suara diikuti Jokowi-JK/AS (32%) dan Prabowo-DI (12%), Selamat kepada presiden pilihan rakyat prediksi saya..! selamat bekerja, selamat menunaikan tugas dan selamat berjuang untuk kejayaan Indonesia..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun