Mohon tunggu...
Wulan Dari
Wulan Dari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa PGSD Universitas Pendidikan Indoneia Kampus Cibiru

Saya merupakan mahasiswi jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar di UPI Kampus Cibiru yang senang sekali Menulis, Memasak dan Bermusik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Mahasiswa KKN Tematik UPI 2022 Bantu Pengembangkan Objek Wisata di Desa Cigintung Singajaya

10 Agustus 2022   11:42 Diperbarui: 10 Agustus 2022   23:52 844
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Desa Cigintung merupakan salah satu desa yang terletak di bagian selatan Garut, tepatnya di Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut Jawa Barat yang memiliki panorama alam desa yang  indah, sawah yang terbentang luas, hawa yang sejuk , masyarakat yang sederhana, ramah serta mempunyai rasa kekeluargaan yang tinggi menambah suasana damai dan tentram kepada siapa saja yang mengunjunginya.

Desa Cigintung memiliki mata air mengalir yang cukup besar sehingga selain dimanfaatan untuk memenuhi kebutuhan air bagi masyarakatnya, juga dimanfaatkan oleh Ibu Tita, salah satu warga Desa Cigintung yang membangun dan mengelola wisata Kolam Renang Lumbung Mekar dengan bersumber pada mata air tersebut.

kolam-62f32daf08a8b5249330bfc5.jpg
kolam-62f32daf08a8b5249330bfc5.jpg
Pemandangan Kolam Renang Lumbung Mekar


Wisata Kolam Renang Lumbung Mekar menjadi satu-satunya destinasi wisata di Desa Cigintung sehingga menjadi peluang yang potensial untuk dapat dikelola serta dikembangkan. Namun kenyataannya, jumlah pengunjung wisata tersebut tidak terlalu banyak. Terlebih pasca pandemic covid-19.

“Saat musim covid-19 kemarin, wisata kolam renang lumbung mekar ini saya tutup karena tentu saja tidak akan ada satupun pengunjung yang datang sehingga hal ini sangat mempengaruhi perekonomian saya dan keluarga. Kemudian pasca pandemi, kami kembali lagi membuka wisata ini dengan harapan akan ada banyak pengunjung, namun ternyata tidak” Tutur bu Tita, selaku pengelola wisata tersebut.

“Bahkan terkadang dalam 1 hari hanya ada 1 sampai 3 pengujung saja” tambahnya.

Setelah dilakukan analisis dan pendataan, ternyata pihak dari wisata kolam renang lumbung mekar belum mempunyai pengelolaan objek wisata yang baik seperti kurangnya berbagai fasilitas atau sarana dan prasarana di tempat wisata tersebut, serta minimnya promosi baik di media cetak ataupun media social yang dimana kedua hal ini merupakan unsur penting dalam pengembangan wisata yang nyaman dan menjadi sasaran kunjungan wisatawan.

Menanggapi hal tersebut, dalam hal ini Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik UPI Tahun 2022 Kelompok 158A yang mengangkat tema “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG’s” dan sub tema “Desa Pertumbuhan Ekonomi Merata” telah merancang dan melaksanakan program kerja yang dimaksudkan untuk membantu dan berkontribusi di dalam pengembangan wisata desa Guna Menjangkau Lebih Banyak Wisatawan yang berkeunjung ke wisata tersebut. Program ini dilaksanakan tentunya dengan dukungan dan izin dari pihak Desa Cigintung dan juga mitra terkait, yakni pengelola wisata Kolam Renang Lumbung Mekar.

desaa-62f33050a51c6f5a4f618913.jpg
desaa-62f33050a51c6f5a4f618913.jpg
 Perizinan Pelaksanaan KKN Tematik UPI 2022 ke Pihak Desa Cigintung

pnglola-62f32ecf3555e478196f7fb2.jpg
pnglola-62f32ecf3555e478196f7fb2.jpg
   Perizinan Pelaksanaan KKN Tematik UPI 2022 ke Pihak Pihak Pengelola Wisata

Pada tanggal 26 Juli 2022, dilaksanakan kegiatan sosialisasi mengenai “Upaya Meningkatkan Kunjungan Wisata” yakni dengan memperkenalkan 4A Prinsip Kepariwisataan yang penting untuk diperhatikan oleh pengelola wisata, seperti Attraction (Atraksi), Ammenity (Amenitas/Sarana/Fasilitas), Accesibility (Aksesibilitas), dan Ancelilary (Pelayanan tambahan; promosi/pemasaran).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun