Mohon tunggu...
Wiyono Ku
Wiyono Ku Mohon Tunggu... Guru - Guru SMPN 1 Bumijawa

Hobi Berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemanfaatan Aplikasi WhatsApp pada Smarphone sebagai Media Pembelajaran dan Diskusi Bagi Guru dan Siswa di SMPN 1 Bumijawa

8 Oktober 2022   10:52 Diperbarui: 8 Oktober 2022   10:59 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pemanfaatan Aplikasi WhatsApp pada Smartphone sebagai Media Pembelajaran dan Diskusi Bagi Guru dan Siswa di SMPN 1 Bumijawa

 

Oleh: 

Wiyono, S.Pd.

SMPN 1 Bumijawa

1. Latar Belakang Permasalahan

Dunia maya sekarang ini merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan dari peradaban manusia. Dimana media elektronik dalam jejaring komputer yang sering digunakan untuk berkomunikasi satu arah maupun timbal balik (secara online) oleh kebanyakan orang. Dewasa ini banyak sekali orang-orang dari berbagai kalangan yang mengandalkan internet sebagai satu upaya untuk berkomunikasi, mencari informasi, mencari hiburan, mencari teman, dan sebagainya. Dimana tidak hanya komputer dan laptop saja yang dapat mengakses internet, mereka sudah mulai menggunakan handphone, smartphone dan tablet untuk mengakses internet secara cepat dan mudah.

Dengan mengunakan handphone yang terhubung dengan jaringan internet kita dapat mengakses berbagai macam media seperti Facebook, Twitter, WhatsApp (WA), Blackberry Massanger (BBM), Instagram, Line, dan lain sebagainya. Melalui dunia maya yang sudah dalam genggaman tangan ini, kita dapat menemukan berbagai informasi, pengetahuan dan lain sebagainya yang bisa memudahkan kita dalam berkomunikasi.

Media komunikasi yang cukup populer dan dapat digunakan oleh hampir semua smartphone saat ini adalah WhatsApp. Media ini sangat berpengaruh terhadap komunikasi dalam semua instansi termasuk instasi pendidikan. Sebagai bagian dari media sosial, WhatsApp seringkali hanya digunakan sebagai media komunikasi antara orang dengan orang maupun kelompok. Penggunaan WA lebih pada hubungan personal saja, khususnya di kalangan pelajar.

Seiring berkembang teknologi, dunia pendidikan pun dapat untuk menyesuaikan bahkan memanfaatkan teknologi yang ada sehingga tidak terpaku pada pembelajaran konvensional. Saat ini, hampir sebagian besar siswa memiliki smartphone yang menggunakan aplikasi WhatsApp sebagai media komunikasi antara siswa dengan siswa, maupun siswa dengan guru. Hal ini tentunya memberikan pengaruh yang baik dalam dunia pendidikan. Tentunya, sebagai guru harus mengarahkan penggunaan smartphone yang dilakukan oleh siswa sehingga dapat meminimalkan dampak negatif dan tidak mengganggu pendidikan siswa.

Bertolak dari fenomena dan peluang besar pengunaan smartphone di kalangan pelajar dewasa ini, sangatlah memungkinkan aplikasi yang digunakan para pelajar tersebut sudah selayaknya didayagunakan sebagai media pembelajaran. Melalui paparan yang berjudul Pemanfaatan Aplikasi WhatsApp pada Smartphone sebagai Media pembelajaran Diskusi bagi Guru dan Siswa, diharapkan guru maupun siswa dapat memanfaatkan smartphone dengan baik khususnya pada aplikasi WhatsApp. Selain itu, melalui WhatsApp ini, guru dapat memanfaatkannya sebagai media diskusi dalam pembelajaran sekaligus sebagai alat kontrol siswa di luar jam sekolah. Diharapkan paparan ini dapat menjadi pemicu langkah awal penelitian tentang pengembangan media pembelajaran khususnya yang menggunakan media sosial yang ada di smartphone yang sedang booming di kalangan remaja.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut, rumusan masalah dalam paparan ini sebagai berikut.

  • Bagaimana penggunaan WhatsApp di kalangan pelajar?
  • Bagaimana pemanfaatan WhatsApp sebagai media pembelajaran dan diskusi bagi guru dan siswa?

3. Tujuan Penulisan

Dari rumusan masalah tersebut, adapun tujuan penulisan paparan ini sebagai berikut.

  • Mendeskripsikan penggunaan WhatsApp di kalangan pelajar.
  • Mendeskripsikan pemanfaatan WhatsApp sebagai media pembelajaran dan diskusi bagi guru dan siswa.

4. Manfaat Penulisan

Adapun manfaat yang diharapkan dari penulisan paparan ini sebagai berikut:

  • Bagi siswa

Melalui paparan ini, siswa akan lebih mengerti dan dapat memanfaatkan smartphone khususnya aplikasi WhatsApp dengan baik, yakni sebagai media belajar, bukan sebatas sebagai chat/obrolan semata. Selain itu, siswa juga dapat berinteraksi dengan guru maupun siswa lain di luar jam sekolah untuk konsultasi/diskusi membahas permasalahan sehingga pembelajaran dapat berjalan lancar.

  • Bagi Pihak Guru dan Sekolah

Bagi pihak guru dan sekolah, paparan ini dapat menjadi referensi bagi guru untuk melakukan pembelajaran dengan media WhatsApp sehingga lebih menarik dan materi yang diberikan untuk siswa pun dapat tersampaikan tanpa terbatasi ruang dan waktu. Selain itu, manfaat bagi pihak sekolah antara lain sekolah dapat menjalin komunikasi atau mengontrol guru maupun siswa sehingga hubungan antara sekolah, guru dan siswa pun jadi lebih kondusif.

  • Bagi Orang Tua

Dengan adanya komunikasi yang baik antara sekolah, guru, dan orang tua siswa, tentunya akan memberikan manfaat bagi orang tua yakni orang tua dapat mengontrol anaknya di sekolah. Apabila terjadi apa-apa dengan siswa di sekolah, orang tua pun dapat informasi dengan lebih cepat.

Gambaran Media Sosial dari Smartphone di Kalangan Pelajar

Teknologi komunikasi berkembang secara pesat akhir akhir ini dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Perkembangan teknologi juga berpengaruh pada media pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Di era digital ini, pembelajaran di kelas juga beralih ke era digitalisasi media. Di Indonesia pada umumnya pengguna internet mengalami kenaikan secara signifikan yaitu naik dua kali angkanya di lima tahun terakhir ini. Data World Bank menunjukkan bahwa 18% dari pengguna smartphone dan android adalah orang yang berusia 13-22 tahun, usia tersebut menunjukkan mereka yang sedang menempuh pendidikan (dalam Setyowati: 2014).

Fenomena pelajar yang menggunakan smartphone dan Android sebagai salah satu gaya hidup membawa dampak positif dan negatif. Pelajar yang menggunakan smartphone dan Android dapat mengakses infromasi dan berinteraksi dengan siapapun, dimanapun dan kapanpun yang mereka inginkan.

Berlatar belakang dengan fenomena tersebut, sangatlah mungkin jika guru memanfaatkan kecanggihan smartphone dan android sebagai media pembelajaran yang menyenangkan bagi siswanya. Media sosial dapat menjadi salah satu alat yang sangat membantu baik guru maupun siswa untuk mengakses informasi dan memfasilitasi dalam pembelajaran.

Gambaran WhatsApp

WhatsApp Messenger adalah aplikasi pesan untuk smartphone dengan basic mirip Blackberry Messenger (BBM). WhatsApp merupakan aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan kita bertukar pesan tanpa biaya SMS karena WhatsApp menggunakan paket data internet yang sama untuk email maupun browsing web sehingga lebih praktis. Aplikasi WhatsApp menggunakan koneksi 3G atau WiFi yang digunakan untuk menelusuri Web, kirim pesan secara gratis, dan tetap berkomunikasi dengan teman. Selain fitur dasar olah pesan, pengguna dapat membuat grup, saling mengirim pesan media foto, video, dan audio tidak terbatas. Dengan menggunakan WhatsApp, kita dapat melakukan obrolan online, berbagi file, bertukar foto dan lain-lain.

Kelebihan Aplikasi WhatsApp

1) Tidak hanya teks:

WhatsApp memiliki fitur untuk mengirim gambar, video, suara, dan lokasi GPS via hardware GPS atau Gmaps. Media tersebut langsung dapat ditampilkan dan bukan berupa link.

2) Terintegrasi ke dalam system

WhatsApp, layaknya SMS, tidak perlu membuka aplikasi untuk menerima sebuah pesan. Notifikasi pesan masuk ketika handphone sedang off akan otomatis tetap disampaikan jika handphone sudah on.

3) Terdapat Broadcast dan Group chat.

Broadcast untuk kirim pesan kebanyak pengguna. Group chat untuk mengirim pesan ke anggota sesame komunitas.

4) Hemat Bandwidth

Hal ini dikarenakan terintegrasi dengan sistem, maka tidak perlu login dan loading contact layaknya Facebook atau Twitter, sehingga transaksi data makin irit. Aplikasi dapat dimatikan, dan hanya aktif jika ada pesan masuk, sehingga bias menghemat baterai.

Pengaruh WhatsApp terhadap Komunikasi Guru dan Siswa dalam Dunia Pendidikan

1) Memperlancar komunikasi dua arah antara guru dan siswa

2) Memper mudah kontrol dan pengawasan terhadap siswa berkaitan dengan pembelajaran

3) Berjalanya agenda-agenda sekolah yang menyangkut siswa

4) mempercepat menghemat akses komunikasi kepada siswa.

Pemanfaatan Aplikasi WhatsApp pada Smartphone sebagai Media Pembelajaran dan Diskusi Bagi Guru dan Siswa di SMPN 1 Bumijawa

Seringkali dalam pembelajaran, guru merasa kekurangan waktu dalam menyampaikan materi pembelajaran di kelas. Di era modern dengan berkembang pesatnya teknologi, permasalahan tersebut seakan mendapat solusi jitu. Maraknya penggunaan smartphone di kalangan siswa tentunya akan menjadi hal yang tidak baik bila guru tidak mau untuk mengarahkannya. Namun sebaliknya, hal ini akan menjadi lebih menarik bagi guru dan siswa jika mampu memanfaatkan dengan tepat, khususnya dalam hal pembelajaran. Melalui aplikasi WhatsApp di smartphone, guru dan siswa seakan membangun pembelajaran kedua selain pembalajaran utama di kelas. Materi pembelajaran yang tidak dapat diselesaikan di kelas karena keterbatasan waktu dapat dilanjutkan kembali melalui media “Grup WhatsApp” untuk berdiskusi antara guru dan siswa.

Konsep pembelajaran yang menggunakan Smartphone ataupun android adalah pembelajaran yang berbasis mobile learning. Mobile Learning adalah pembelajaran yang menggunakan Smartphone atapun android sebagai sarana untuk melakukan pembelajaran. Mobile Learning memberikan pengalaman kepada pembelajarnya untuk melakukan pembelajaran pada waktu dan tempat

yang lebih fleksibel serta mereka dapat mengakses materi pembelajaran, arahan dan aplikasi yang berkaitan dengan pembelajaran, kapan-pun dan dimana-pun.

Teknologi informasi bukan hanya komputer dan internet. Teknologi Informasi juga meliputi media informasi seperti radio dan televisi serta media komunikasi seperti handphone dengan SMS, MMS, Music Player, video player, kamera foto digital. Banyak media alternatif yang dapat dipilih oleh guru untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan berkesan. Mobile learning merupakan aplikasi internet yang dapat menghubungkan antara guru dan siswa dalam sebuah ruang belajar online. Hal ini tercipta untuk mengatasi keterbatasan antara guru dan siswa terutama dalam hal waktu dan ruang. Dengan mobile learning maka guru dan siswa tidak harus berada dalam satu dimensi ruang dan waktu. Proses belajar dapat berjalan kapan saja dengan mengabaikan kedua hal tersebut.

Melalui WhatsApp, guru dapat melaksanakan mobile learning sehingga pembelajaran dapat berjalan lebih praktis. Tentu saja syaratnya adalah guru dan siswa memiliki smartphone dan aplikasi WhatsApp dan tersambung dengan jaringan internet. Di era modern sekarang ini, syarat pembelajaran tersebut tentunya bukan menjadi kendala serius mengingat hamper sebagian besar siswa saat ini memiliki smartphone dengan fitur-fitur yang memadai. Tinggal pelaksanaannya saja yang menuntut guru dan siswa untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan teknologi, bukan sebatas untuk hiburan saja.

Manfaat penggunaan WhatsApp dalam pembelajaran antara lain:

  • Guru dapat menjalin komunikasi dengan siswa melalui Grup WhatsApp
  • Melalui grup, guru dapat lebih leluasa berkomunikasi dan membahas permasalahan pembelajaran tanpa terbatasi oleh ruang dan waktu pembelajaran.
  • Guru dapat melatih dan menilai cara berkomunikasi siswa melalui diskusi dalam grup.
  • Guru dapat memberikan tugas-tugas pembelajaran atau materi pembelajaran untuk persiapan pembelajaran selanjutnya.
  • Guru dapat mengontrol siswa sehingga mengurangi kegiatan siswa untuk hal-hal yang negatif.
  • Guru juga dapat memberikan layanan konseling secara pribadi kepada siswa yang mengalami permasalahan dalam pembelajaran.
  • Guru lebih mudah dalam menagih tugas-tugas siswa (siswa dapat mengirimkan tugas-tugasnya melalui WhatsApp dengan lebih cepat).
  • Selain itu, guru juga dapat menyebarkan (share) segala informasi penting yang bermanfaat untuk direspon satu sama lain sehingga hal ini dapat menambah wawasan.

penggunaan WhatsApp sebagai media pembelajaran sangat membantu guru dan mempermudah pembelajaran sehingga tujuan pun dapat tercapai dengan maksimal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun