Mohon tunggu...
Wiwit Sawalas
Wiwit Sawalas Mohon Tunggu... Penulis - Author I Content Writer Specialist I SEO Content Writer I Digital Writer I Blogger

Mencintai cerita, buku dan menulis :)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ramadan: Simak, 5 Hal Positif Menyeimbangkan Hidup

10 Maret 2024   21:15 Diperbarui: 10 Maret 2024   21:19 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi wanita tembok agama tradisional (Sumber: Pexels.com)

Bulan Ramadan benar-benar memiliki arti tersendiri bagi umat beragama islam. Ramadan menjadi bulan yang ditunggu, bulan yang istimewa dan sakral dalam setiap tahunnya. Dalam penanggalan hijriyah ini, umat muslim di bulan Ramadan berpuasa selama sebulan penuh disertai dengan memperbanyak ibadah di bulan Ramadan.

Ganjaran atau pahala yang dijanjikan di bulan ini berlipat ganda. Seperti yang disebutkan dalam sabda Rasulullah SWA, "Seluruh amalan kebaikan manusia akan dilipatgandakan menjadi sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat. Allah ta'ala berfirman, "Kecuali puasa. Sebab Pahala puasa adalah untukKu, dan Aku sendiri yang akan membalasnya,. Ia (orang yang berpuasa) telah meninggalkan syahwat dan makanannya karena Aku", (HR. Bukhari & Muslim).

Ganjaran atau pahala yang dijanjikan Allah di bulan ini membuat umat islam berlomba-lomba membuat persiapan puasa dan melakukan banyak amalan ibadah seperti: sholat sunah, membaca al-qur'an, dll. Namun seringkali orang-orang lupa dan terfokus melakukan ibadah, padahal terdapat hal lain yang bernilai positif yang juga perlu diperhatikan dan dilakukan untuk persiapan puasa dan mengisi bulan Ramadan ini.

Inilah mengapa, penting untuk menyeimbangkan dengan membersamai ibadah dengan kegiatan positif lain. Para sahabat Nabi pun pernah mendatangi Beliau dan bertanya tentang kebiasaan ibadahnya, Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya aku adalah orang yang paling takut kepada Allah dan paling taqwa kepadaNya diantara kalian. Akan tetapi aku juga berpuasa dan aku juga berbuka (tidak berpuasa), aku sholat (malam) dan aku juga tidur, dan aku juga menikahi Wanita. Maka barangsiapa yang tidak menyukai sunahku, makai a tidak termasuk golonganku".

Dari hadits Nabi tersebut menggambarkan bahwasanya, Rasulullah SAW dengan jelas mencontohkan untuk menyeimbangkan kehidupan dunia dan akhirat. Umat muslim sebagai umat Beliau sudah seharusnya untuk mengikuti sunah Nabi dengan menyeimbangkan kehidupan dunia dan akhirat, terkhusus di bulan Ramadan, bulan yang Istimewa ini. Mari bersama-sama menyimak 5 hal positif sebagai bagian dari persiapan puasa untuk menyeimbangkan kehidupan dunia-akhirat di bulan Ramadan,

5 Hal Positif Menyeimbangkan Hidup

  • Buat Agenda

Penting untuk membuat agenda harian selama 30 hari penuh selama bulan Ramadan. Agenda harian ini akan lebih baik jika dibuat sebagai persiapan puasa Ramadan. Adanya agenda ini sangat berpengaruh dalam efektifitas ibadah dan bagaimana Anda memaksimalkan diri dalam bulan Ramadhan ini. Agenda dapat berupa agenda harian, aktivitas sehari-hari seperti bekerja, memasak, mencuci, belanja, belajar, beribadah, mengaji, berolahraga, dll.

Tulis di agenda apa saja yang akan dilakukan dalam sehari penuh dari malam jelang tarawih sampai berbuka puasa. Agenda dapat ditulis setiap malam, setiap seminggu sekali, atau per dua minggu sekali, bahkan bisa juga ditulis untuk 1 bulan penuh. Sesuaikan dengan kenyamanan Anda sebagai seseorang yang merealisasikan agenda tersebut. Yang terpenting dari agenda tersebut adalah konsisten terealisasikan dengan baik. Jadi, pastikan membuat agenda sesuai dengan kemampuan diri dalam mewujudkannya.

  • Makan Makanan Sehat

Bulan Puasa ini saat yang tepat untuk me-reset badan dari segala toxic. Cobalah untuk memakan makanan yang sehat saat berbuka dan sahur. Makan dengan kandungan protein, sayur, buah, air minum yang cukup dan makan secukupnya.

Sering orang terburu-buru makan banyak makanan saat berbuka puasa hingga kekenyangan dan tidak mengontrol makanan apa saja yang masuk ke badan tanpa mengontrol kandungan gizi dan nutrisi yang terkandung didalamnya. Tidak heran jika beberapa orang justru sakit pasca puasa.

Mempersiapkan makan-makanan sehat dapat dilakukan dengan membuat jadwal menu memasak/ menu makanan jadi (jika ingin beli di tempat makan). Jadwal menu ini dibuat supaya makanan yang disantap ketika berbuka dan sahur dapat terkontrol kandungan gizinya dengan baik disesuaikan dengan kebutuhan tubuh. Jadwal menu juga akan membuat tubuh terhindar dari makanan berlebihan dan makanan yang mengandung minyak berlebih seperti gorengan, serta makanan lain yang sebenarnya merugikan tubuh.

  • Istirahat Cukup

Perhatikan waktu istirahat khususnya jam tidur di bulan Ramadhan. Jangan sampai karena ingin terus beribadah sampai menyakiti tubuh dengan tidak tidur. Atur dengan disiplin waktu istirahat dan jam tidur ditengah kegiatan ibadah yang padat, sehingga tubuh tetap fit dan kesehatan tetap terjaga untuk melaksanakan puasa Ramadan sebulan penuh.

  • Beribadah Konsisten

Upayakan beribadah dengan konsisten. Akan lebih baik lagi buat peningkatan setiap harinya atau setiap minggunya. Misalkan buat rutinitas sholat dhuha 2 rakaat di hari pertama bulan puasa, kemudian lakukan lebih banyak rakat di hari berikutnya dan seterusnya terus bertambah jumlah rakaatnya. Akan lebih baik buat peningkatan dalam semua ibadah, seperti sholat sunah, sedekah, baca al-qur'an, dst. 

Namun jika kesulitan, dapat dimulai dengan konsisten di semua ibadah, dan buat peningkatan di satu ibadah. Misalnya, melaksanakan sholat wajib, sholat sunah dhuha 2 rakaat setiap hari, kemudian sedekah 20ribu setiap hari, dan melakukan peningkatan ibadah dalam membaca al-qur'an dari hari pertama hanya 1juz, hari kedua 2juz, hari ketiga 3juz, dst.

Buat peningkatan itu secara perlahan dan yang terpenting selain konsisten adalah Anda menikmati proses perjalanan ibadah itu sendiri sebagai bagian dari taqwa, sehingga ibadah tersebut dapat memberikan keberkahan dalam hidup.

  • Lakukan Kegiatan yang Membangun

Prioritaskan kegiatan yang dapat membangun skill atau membuat diri bertumbuh menjadi lebih baik. Seperti: berolah raga, membaca buku, mengikuti kajian, belajar skill baru, dan bertemu teman dengan positive vibes. 

Sesekali tidak apa-apa jika ingin menonton film atau melakukan hobi, namun usahakan jangan menonton series jika tidak ingin waktu terbuang karena ingin cepat menyelesaikan series tersebut. Sebab menonton series ini membutuhkan waktu berjam-jam hingga mengganggu agenda yang lain.

Terlepas dari agenda harian yang sudah jadi rutinitas dari sebelum Ramadan seperti bekerja, membersihkan rumah, belanja, dll, usahakan untuk lakukan 5 hal tersebut diatas. Anda dapat mengkolaborasikan dengan mix and match sehingga dapat membuat hidup menjadi seimbang. Tidak hanya akhirat dalam hal ini ibadah yang menjadi priotitas, tetapi juga kegiatan duniawi tak kalah penting untuk mendukung Anda dalam mempersiapkan bekal di akhirat kelak.

Tak lupa untuk berdoa, semoga Ramadan ini menjadi titik balik diri menjadi lebih baik dalam segala hal. Semoga Allah selalu memberkahi Anda di Ramadan tahun ini. Salam Berkah!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun