Mohon tunggu...
Wiwin
Wiwin Mohon Tunggu... Lainnya - simple

saya seorang ibu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Mawar yang Bercerita

27 Februari 2020   13:45 Diperbarui: 27 Februari 2020   13:46 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

menghanyutkan lubuk yang dimabuk derita cinta

mawar durimu pun menyairkan keindahan hati

akan terlantun dalam syair-syair kerinduan

yang mewarnai keindahan perjalanan cerita adam dan hawa

tepiskan sesaat

esok akan mencari

dan menemukan mawar yang ada ditangkai berduri di taman

mengulang kisah

abadikah kisah

dalam cerita catatan baru seperti dibingkai cerita cinta Jalaludin Rumi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun