Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) melalui Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) menjalin kerjasama strategis dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto.Â
Kerjamasa ini diwujudkan dalam acara kuliah tamu yang bertema "Implementasi Pembelajaran Nyata pada Anak Usia Dini Berbasis Edutrain." yang digelar di Aula AK Anshori, pada Sabtu, 16/11/2024.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Dekan II FKIP UMP, Dr. Desti Pujiati, M.Pd., dan Vice President PT KAI Daop 5 Purwokerto, Gun Gun Nugraha. Dalam sambutannya, Dr. Desti menyampaikan harapan besar terhadap kolaborasi ini.Â
"Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan PT KAI. Harapannya, kerjasama ini tidak hanya berhenti di Prodi PG PAUD, tetapi juga meluas ke sebelas program studi lainnya di FKIP UMP," ujarnya penuh antusias, saat dikonfirmasi pada Selasa (19/11).
Program Edutrain, yang menjadi inti kolaborasi ini, akan berlangsung selama empat bulan. Selama periode tersebut, mahasiswa PG PAUD akan mendapatkan pengalaman langsung bagaimana mengintegrasikan elemen transportasi kereta api ke dalam metode pembelajaran pendidikan anak usia dini.
Gun Gun Nugraha, Vice President PT KAI Daop 5, turut mengungkapkan pandangannya. Menurutnya, peran PT KAI tidak hanya sebagai penggerak transportasi tetapi juga pendukung pembangunan sumber daya manusia Purwokerto.
"Kolaborasi ini membuka peluang besar. Selain mendukung kompetensi mahasiswa, kami berharap inisiatif ini mendorong inovasi dalam metode pembelajaran," ungkapnya.Â
Kolaborasi antara UMP dan PT KAI mencerminkan komitmen bersama untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan. Sebagai kampus unggul, modern, dan Islami, Universitas Muhammadiyah Purwokerto terus berupaya menciptakan lingkungan belajar yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Dengan kehadiran Edutrain, mahasiswa tak hanya belajar teori tetapi juga mempraktikkan keterampilan di lapangan. Kombinasi unik pendidikan anak usia dini dengan aspek transportasi diharapkan mampu mencetak generasi pendidik yang kreatif dan inovatif.
 Dr. Desti menambahkan "Program ini bukan hanya pembelajaran, tetapi juga pengabdian kepada masyarakat. Kami ingin mahasiswa kami memiliki wawasan luas serta berkontribusi pada kemajuan pendidikan di Purwokerto," pungkasnya.
Sinergi ini membuktikan bahwa pendidikan dapat berkembang lebih pesat melalui kolaborasi lintas sektor. UMP, sebagai kampus terbaik di Purwokerto, menunjukkan bahwa inovasi tidak pernah berhenti di jalur pendidikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H