Pada tanggal 11-12 Januari 2024, Kelompok 2 mahasiswa semester 5 kelas A Program Studi S1 Manajemen FEB UNIPMA telah menyelesaikan kegiatan studi kasus pada UMKM "Nasi Pecel 99" yang berlokasi di Jalan Cokroaminoto No. 99, Kota Madiun. Kajian ini dilakukan dalam rangka integrasi mata kuliah Sistem Informasi Manajemen yang diampu oleh dosen mata kuliah, Wiwin Juliyanti S.E., S.Pd., M.Ak.Â
I. Pendahuluan
UMKM "Nasi Pecel 99" Madiun telah menjadi legenda kuliner khas Madiun sejak didirikan pada tahun 1987. Dengan usia yang telah mencapai 35 tahun, Nasi Pecel 99 memiliki keunikan tersendiri. Kajian ini dilatarbelakangi oleh perubahan era bisnis yang semakin berkembang, khususnya peran sistem informasi penjualan dalam meningkatkan efisiensi dan daya saing.
II. Metode Penelitian
Tim mahasiswa menggunakan metode wawancara dalam pengumpulan data dari UMKM "Nasi Pecel 99". Fokus penelitian adalah pada sistem pembayaran, siklus pendapatan, dan pengeluaran yang dilakukan secara manual. Penggunaan flowchart digunakan untuk memahami alur kerja karyawan.
III. Hasil Kajian
A. Alur Kerja dan Sistem Pembayaran
Nasi Pecel 99 menggunakan flowchart terstruktur untuk mempermudah tahapan kinerja karyawan. Namun, sistem pembayaran masih dilakukan secara manual dengan buku besar. Siklus pendapatan melibatkan proses pemesanan makanan dan pembayaran pelanggan.
- Proses Pemesanan Makanan:
- Pembeli memilih menu makanan dan minuman.
- Pelayan mencatat pesanan.
- Pelayan menyiapkan pesanan dan mengantarkannya kepada pelanggan.
- Proses Pembayaran:
- Pembeli meminta nota kepada kasir.
- Kasir menghitung total pesanan.
- Pembeli membayarkan total pesanan.
- Kasir mencatat transaksi secara manual.
B. Sejarah dan Keunikan Depot Nasi Pecel 99
Depot Nasi Pecel 99 telah menjadi ikon kuliner khas Madiun sejak tahun 1987. Keunikan depot ini terletak pada cita rasa pecel yang nikmat dengan aneka lauk yang beragam. Depot ini juga dikenal karena penggunaan daun pisang untuk penyajian, memberikan cita rasa yang lebih mantap.