Mohon tunggu...
Wiwin Hariansyah
Wiwin Hariansyah Mohon Tunggu... Guru - Profesi saya adalah seorang guru

Nama saya wiwin hariansyah saya adalah seorang guru di salah satu SD Negeri di kecamatan Kisam Tinggi Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan Provinsi Sumatera Selatan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan lingkungan Sekolah Berpengaruh Terhadap Kinerja Guru

16 November 2023   17:10 Diperbarui: 16 November 2023   17:14 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru SMK Negeri 11 Bandung”. Kesimpulan penelitian ini adalah: “Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru. Terdapat 17% guru dengan koefisien determinasi variabel gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru. Hal ini menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan dapat mempengaruhi kinerja guru
sebesar tujuh belas persen dan faktor lain mempengaruhi delapan puluh tiga persen sisanya.Hanya saja dalam penelitian ini gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap kinerja guru di Kecamatan Kisam Tinggi. komponen yang dimiliki oleh kepala sekolah di Kecamatan Kisam Tinggi Secara keseluruhan berdasarkan kedua penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja guru.

Perhitungan analisis regresi linier sederhana diperoleh persamaan garis regresi adalah Y' = Tiga puluh tiga koma enam ratus tiga puluh ditambah nol koma tujuh ratus dua X. Artinya nilai kinerja guru adalah tiga puluh tiga koma enam ratus tiga puluh
jika ada tidak ada perubahan nilai kepemimpinan kekuatan utama. Sedangkan nilai koefisien B adalah nol koma tujuh ratus dua yang berarti setiap penambahan nilai 1 pada variabel gaya kepemimpinan kepala sekolah berarti nilai kinerja
guru akan meningkat sebesar nol koma tujuh ratus dua. Pada tabel tersebut, nilai t = Sebelas koma empat
ratus tujuh puluh satu dengan signifikan t nol koma nol nol nol. <nol koma nol lima, nilai t tabel dengan df = nk = seratus dua puluh satu dikurangi dua sama dengan seratus sembilan belas, maka t tabelnya adalah dua koma nol satu.

Oleh karena itu hipotesis berbunyi HO: tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru dan ditolak. Hipotesis Ha: mengatakan adanya pengaruh positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru diterima. Hal ini membuktikan adanya pengaruh positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru.

Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Hadi (2020) yang berjudul Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Gaya dan Lingkungan Sekolah Terhadap Kinerja Guru. Terdapat pengaruh yang signifikan gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru SDN di Sekolah Gugus 03 Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo.

Lingkungan sekolah dengan kinerja guru sekolah dasar di Kecamatan Kisam Tinggi. Perhitungan lingkungan sekolah terhadap kinerja guru SD di Kecamatan Kisam Tinggi dengan menggunakan korelasi product moment diperoleh nilai rX1Y sebesar
0,600. Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai rX2Y lebih besar dari nilai r tabel yaitu sebesar 0,278. Dengan demikian terdapat pengaruh positif antara lingkungan sekolah terhadap kinerja guru sekolah dasar di Kecamatan Kisam Tinggi. Hasil analisis diperoleh skor R square sebesar 0,360 yang berarti variabel gaya kepemimpinan kepala sekolah memberikan pengaruh sebesar 36% terhadap variabel kinerja guru. Variabel lain di luar penelitian ini mempengaruhi sisanya sebesar 64%. Perhitungan analisis regresi linier sederhana yang diperoleh dari persamaan garis regresi adalah Y' = 43,296 + 0,591X1. Artinya nilai konstanta kinerja guru sebesar 43,296 jika nilai lingkungan sekolah tetap. Nilai kinerja guru akan meningkat sebesar 0,591 setiap ada penambahan nilai 1 pada variabel lingkungan kerja sekolah.

Berdasarkan nilai t hitung = 8,189 dengan signifikan t 0,000 < 0,05 maka nilai t tabel dengan df = nk = 121-2 = 119 diperoleh t tabel sebesar 0,67. Maka thitung > t-tabel. Oleh karena itu hipotesis berbunyi HO : tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara lingkungan sekolah terhadap kinerja guru dan ditolak. Hipotesis mengatakan bahwa Ha : diterima. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara lingkungan sekolah terhadap kinerja guru. Hal ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru

4. Kesimpulan

Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru SD di Kecamatan Kisam Tinggi dengan nilai rX1Y sebesar 0,725 > r-tabel 0,178 maka terdapat pengaruh yang positif antara gaya kepemimpinan kepala. Sekolah terhadap Kinerja Guru Sekolah Dasar di Kecamatan Kisam Tinggi. Nilai R square sebesar 0,525 yang berarti gaya kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru sebesar 52,5%. Pengaruh positif dan signifikan lingkungan sekolah terhadap kinerja guru dasar di Kecamatan Kisam Tinggi. Terdapat pengaruh positif antara kompetensi profesional terhadap kinerja guru SD di Kecamatan Kisam Tinggi. Dengan demikian terdapat pengaruh positif antara gaya kepemimpinan kepala sekolah dan lingkungan sekolah dengan kinerja guru SD di Kecamatan Kisam Tinggi. Analisis regresi berganda R square sebesar 0,564 yang berarti variabel gaya kepemimpinan kepala sekolah memberikan pengaruh sebesar 56,4% terhadap variabel kinerja guru. Variabel lain di luar penelitian ini mempengaruhi sisanya sebesar 43,6%.

REFERENSI
[1] Ihsan, F. (2013).Dasar-dasar Pendidikan. Jakarta:Rineka Cipta.
[2] Bacal, R. (2012).Manajemen kinerja Terjemahan Surya Dharma dan Yanuar Irawan, Penerbit Gramedia Pustaka.
[3] Bernardin, H., & John, R. (2010).Manajemen Sumber Daya Manusia. New York: McGraw-Hill
[4] Mardiyoko, T. (2013). “Kontribusi Kompetensi Profesional Guru dan Kreativitas Guru Terhadap Kinerja Guru dalam Pembelajaran Di SMP Negeri Kota Salatiga”.Teknologi Pendidikan. Jilid (1) : No.1, h. 83-92.
[5] Mathis., & Jackson. (2010).Manajemen Sumber Daya Manusia. Penterjemah Jimmy Sadeli dan Bayu Prawira Hie. Jakarta: PT. Salemba Empat.                                                                                                                                                                                                                                                [6] Mulyasa, E. (2012). Manajemen Berbasis Sekolah, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
[7] Husaini., & Fitria, H. (2019). “Manajemen Kepemimpinan pada LembagaPendidikan Islam. jurnal Manajemen, Kepemimpinan dan Supervisi
[8] Hadi, S. (2014).Penelitian Penelitian. Yogyakarta: BPFE

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun