Leicester City Keluar dari Zona Degradasi Setelah Bungkam Tottenham

Dua tim papan bawah Premier League, Tottenham Hotspur dan Leicester City saling berhadapan di pertandingan ke-23, Minggu malam WIB (26/01). Dalam laga itu tim tamu Leicester berhasil membungkam tuan rumah Tottenham dengan skor tipis 2-1.

Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Stadion Tottenham Hotspur itu, tuan rumah sesungguhnya unggul terlebih dahulu atas tim tamu. Tottenham mampu unggul atas Leicester di menit ke-33 melalui gol yang dicetak Richarlison.

Mantan pemain Everton asal Brasil itu berhasil mencetak gol ke gawang Leicester dengan sundulan kepalanya setelah memanfaatkan umpan jauh yang diberikan oleh Pedro Porro.

Tertinggal 0-1 dari tuan rumah Tottenham membuat para pemain Leicester "tersengat". Mereka kemudian meningkatkan intensitas serangan untuk menyamakan kedudukan. Akan tetapi upaya para pemain The Foxes itu tak membuahkan hasil sampai pertandingan babak pertama usai.

Satu menit setelah babak kedua dimulai, Leicester berhasil menyamakan kedudukan jadi 1-1 melalui striker gaek mereka, Jamie Vardy. Mantan pemain tim nasional Inggris berusia 38 tahun itu sukses mencetak gol ke gawang The Lily Whites setelah memanfaatkan assist dari Bobby De Cordova-Reid.

Setelah berhasil menyamakan kedudukan jadi 1-1, Leicester tidak mengendurkan serangan. Tim asuhan Ruud van Nistelrooy itu terus berupaya kembali untuk membobol gawang Tottenham.

Upaya para pemain Leicester membuahkan hasil. Hanya 4 menit setelah gol Vardy, tepatnya di menit ke-50 Leicester kembali mampu membobol gawang Tottenham. Kali ini melalui gol yang dicetak oleh gelandang Bilal El Khannous.

Gol El Khannous yang merupakan gol kedua Leicester juga tak lepas dari peran signifikan Bobby De Cordova-Reid. Pemain bernomor punggung 14 itu sukses memberikan assist kepada El Khannous yang kemudian dikonversi menjadi gol.

Kedudukan pun berubah. Tim tamu Leicester berbalik unggul atas tuan rumah Tottenham dengan skor tipis 2-1.  

Keunggulan Leicester bertahan sampai pertandingan babak kedua berakhir. Leicester pun unggul atas Tottenham dengan skor 2-1.

Dengan kemenangan atas Tottenham, Leicester yang sebelumnya berada di urutan 19 klasemen sementara Premier League, kini naik ke urutan 17 dengan mengemas 17 poin. Leicester menggeser Wolverhampton yang sebelumnya berada di urutan 17.

Dengan demikian, Leicester kini bisa keluar dari zona defradasi. Leicester bertukar tempat dengan Wolverhampton.

Kemenangan Leicester atas Tottenham bisa jadi sebuah kebangkitan bagi The Foxes. Sebab sebelumnya Jamie Vardy dan kawan-kawan mengalami 7 kali kekalahan secara beruntun.

Sebaliknya bagi Tottenham hasil pertandingan lawan Leicester merupakan "mimpi buruk" yang terus berlanjut. Sebab sebelumnya tim asuhan Ange Postecoglou itu mengalami 4 kekalahan secara berturut-turut.

Dengan kekalahan itu Tottenham kini masih harus terus berkutat di papan bawah Premeir League. Tottenham belum beranjak dari urutan ke-15 klasemen sementara.