Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

David Moyes Tidak Sukses, Everton Menyerah Kalah kepada Aston Villa

16 Januari 2025   08:44 Diperbarui: 16 Januari 2025   08:44 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
David Moyes (Sumber: kompas.com)

David Moyes, pelatih Everton 2002-2013 yang cukup legendaris kembali ke Goodison Park pada 11 Januari 2025. Moyes Menggantikan Sean Dyche yang dipecat Everton karena serangkaian hasil buruk yang diperoleh The Toffees.

Moyes diharapkan memutus performa buruk Everton. Sebab ditangan Dyche, dari 10 pertandingan terakhir Everton tercatat hanya meraih satu kemenangan, 5 kali imbang, dan 4 kali kalah.

Tugas pertama Moyes dalam comebacknya adalah menghadapi Aston Villa di pekan ke-21 di Goodison Park, Kamis dini hari WIB (16/01). Moyes diharapkan mengakhiri catatan buruk Everton kala berhadapan dengan Aston Villa.  

Sebagaimana diketahui bahwa dalam 11 pertemuan terakhir dengan Aston Villa di Premier League, Everton tidak pernah menang. Everton hanya mampu menahan imbang Aston Villa sebanyak 3 kali dan sisanya 8 pertandingan berakhir dengan kekalahan.

Namun sayang dalam debut melatih kembali Everton, Moyes tidak sukses. Dalam laga Everton kontra Aston Villa berakhir dengan kekalahan untuk The Toffees.

Everton kalah 0-1 dari Aston Villa. Gol semata wayang The Villans dicetak oleh sang striker Ollie Watkins di menit ke-51.

Dengan kekalahan itu Everton makin terpuruk di papan bawah klasemen sementara Premier League. Everton berada di posisi ke-16 dengan koleksi 17 poin dan hanya dua strip di atas zona degradasi.

Dalam menangani kembali Everton, Moyes mungkin perlu waktu untuk kembali beradaptasi. Moyes perlu menyesuaikan diri dengan para pemain yang memang baru, bukan para pemain yang dulu bersamanya.

Di masa kepelatihannya dulu, Moyes terbilang sukses. Kendati tidak pernah meraih gelar juara Premier League, tapi performa Everton bisa dibilang stabil.

Di bawah asuhan Moyes Everton konsisten sering finis di paruh atas klasemen Premier League. Moyes sukses menjadikan Everton sebagai tim yang sulit dikalahkan karena memiliki pertahanan yang solid.

Selama menangani Everton, Moyes tercatat tiga kali dinobatkan sebagai Manajer Terbaik Liga Inggris. Moyes mendapatkannya di tahun 2003, 2005, dan 2008.

Dulu Moyes menangani Everton selama 11 tahun. Moyes mulai melatih Everton pada 14 Maret 2002 dan berakhir pada 30 Juni 2013.

Moyes meninggalkan Everton karena melatih tim yang lebih besar, Manchester United. Akan tetapi Moyes menangani Si Setan Merah tidak lama, hanya satu musim saja, yakni di musim 2013-2014.

Sejak ditinggalkan Moyes di tahun 2013, Everton sudah beberapa kali mengganti pelatih. Ada 8 pelatih definitif dan 5 orang pelatih caretaker sepeninggal Moyes.

Ke-8 pelatih definitif itu adalah Roberto Martinez (2013-2016), Ronald Koeman (2016-2017), Sam Allardyce (2017-2018), Marco Silva (2018-2019), Carlo Ancelotti (2019-2021), Rafael Benitez (2021-2022), Frank Lampard (2022-2023), dan Sean Dyche (2023-2025).

Sedangkan ke-5 pelatih caretaker adalah David Unsworth dan Joe Royle (2016), David Unsworth (2017), Duncan Ferguson (2019), Duncan Ferguson (2022), Leighton Baines dan Seamus Coleman (2025).

Apakah di masa kepelatihan untuk kedua kalinya di Everton Moyes akan sesukses atau bahkan lebih sukses dari masa kepelatihan pertamanya? Atau bisa jadi Moyes akan gagal melatih Everton?

Dalam hal ini kembali kepada Moyes sendiri. Moyes tentu harus mampu menjadikan Everton tim yang kuat dan disegani di Premier League.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun