Klub besar lain yang siap memburu tanda tangan Mo Salah adalah raksasa Italia, Inter Milan. Inter memandang Mo Salah adalah calon penyerang baru mereka untuk musim depan.
Liverpool ragu untuk mempertahankan Mo Salah adalah karena faktor usianya yang sudah tidak muda lagi. Sebagaimana diketahui saat ini Mo Salah sudah berusia 32 tahun.
Faktor lain yang membuat Liverpool ragu untuk mempertahankan Mo Salah adalah karena gajinya yang tinggi. Sebagaimana diketahui Mo Salah adalah pemain Liverpool dengan gaji paling tinggi, yakni 350.000 Pounds Sterling per pekan.
Dalam hal ini Liverpool tidaklah salah jika melepas Mo Salah dan tidak mempertahankannya. Akan tetapi Liverpool akan rugi besar.
Faktor usia merupakan hal yang relatif. Tak sedikit pemain yang sudah berusia di atas 30 tapi masih memiliki performa ciamik. Sebut saja Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Robert Lewandowski, Harry Kane, Romelu Lukaku, dan termasuk Mo Salah sendiri.
Belum tentu pula jika Liverpool merekrut pemain baru pengganti Mo Salah yang berusia lebih muda akan memiliki performa yang sepadan dengan pemain berpaspor Mesir itu. Bukankah sebuah klub merekrut seorang pemain itu karena performanya dan bukan karena usianya?
Sebuah klub berani membayar mahal seorang pemain memang karena performanya. Apakah pemain itu bisa meningkatkan performa klub atau tidak.
Mo Salah sudah melakukannya untuk Liverpool. Lantas apa yang dicari klub berjuluk Si Merah itu?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H