Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kontra Chelsea, MU Masih Ditangani Pelatih Interim Kendati Sudah Dapatkan Ruben Amorim

2 November 2024   13:02 Diperbarui: 2 November 2024   13:09 1584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruben Amorim, pelatih baru MU (Sumber: tribunnews.com)

Menjelang pertandingan lawan Chelsea di pekan ke-10 Premier League, Minggu malam WIB (03/11), Manchester United (MU) resmi mengumumkan pelatih baru mereka. Nama pelatih yang diumumkan adalah nama yang kencang beredar sebelumnya. Siapa lagi kalau bukan Ruben Amorim.

Ruben Amorim, pria asal Portugal itu resmi jadi pelatih MU per tanggal 2 November 2024. Amorim dikontrak MU selama 2,5 tahun ke depan.

MU berhasil "membajak" Amorim dari klub Portugal Sporting dan karenanya Si setan Merah harus menebus Amorim sebesar 10 juta Euro atau ekuivalen dengan Rp. 170 miliar.

MU memburu Amorim untuk mengisi kursi pelatih yang kosong pasca ditinggalkan oleh Erik ten Hag. Pelatih berkepala plontos itu dipecat MU pada tanggal 28 Oktober lalu.

Kendati Amorim sudah resmi jadi pelatih baru MU menggantikan Erik Ten Hag, tapi sang pelatih berusia 39 tahun itu belum segera menangani MU. Amorim baru akan menangani MU pada tanggal 11 November nanti.

Itu berarti Amorim tidak akan mendampingi MU kala berhadapan dengan Si Biru Chelsea di Old Trafford Minggu malam nanti (03/11). MU masih akan didampingi oleh pelatih interim mereka, yakni Ruud van Nistelrooy.

Van Nistelrooy mengawali tugasnya sebagai pelatih interim kala MU berhadapan dengan Leicester City di babak 16 besar Carabao Cup alias Piala Liga Inggris (31/10). Van Nistelrooy mengawali debutnya dengan manis.

MU berhasil melaju ke perempat final Carabao Cup setelah mengalahkan Leicester City. Si Setan Merah (The Red Devils) sukses mengalahkan Si Rubah (The Foxes) dengan skor besar 5-2.

Kelima gol kemenangan MU dipersembahkan oleh tiga orang pemain berbeda, yakni Casemiro, Alejandro Garnacho, dan Bruno Fernandez. Casemiro dan Bruno Fernandez masing-masing menyumbang dua gol. Sedangkan Garnacho menyumbang satu gol.

Casemiro mencetak gol di menit ke-15 dan menit ke-39. Bruno Fernandez mencetak gol di menit ke-36 dan menit ke-59. Sedangkan Alejandro Garnacho mencetak gol di menit ke-28.

Sementara itu dua gol Leicester dicetak oleh Bilal El Khannous dan Conor Coady. Bilal El Khannous mencetak gol di menit ke-33, sedangkan Conor Coady mencetak gol di menit ke-45+3.

Keberhasilan van Nistelrooy sebagai pelatih interim membawa MU menang besar atas Leicester mungkin sedikit di luar prediksi. Sebab Leicester bukan tim yang sangat lemah.

Dalam hal ini van Nistelrooy mungkin "lebih hebat" dari Erik Ten Hag. Sebab di bawah asuhan Ten Hag, MU belum pernah menang dengan skor sebesar itu atas Leicester.

Ujian van Nistelrooy yang sesungguhnya sebagai pelatih interim mungkin ketika MU berhadapan dengan Chelsea nanti. Jika mampu menundukkan salah satu klub asal kota London itu, fix van Nistelrooy adalah pelatih yang patut diperhitungkan.

Dikatakan demikian, sebab semua tahu level Chelsea berada di atas Leicester. Bahkan untuk saat ini, level Chelsea juga masih berada di atas MU.

Indikatornya jelas, klasemen sementara Premier League. Saat ini Chelsea berada di papan atas, di posisi ke-5. Sedangkan MU tercecer di posisi ke-14.

Laga antara MU kontra Chelsea diprediksi akan berjalan seru, ketat, dan menarik. Hal itu dikarenakan kedua tim memiliki banyak pemain berkualitas dan cukup mumpuni.

Selain itu kedua tim juga tentu sedang "kejar setoran" berupaya mendapatkan poin penuh demi memperbaiki posisi di klasemen sementara Premier League. Dengan begitu MU dan Chelsea akan bermain all out untuk mendapatkan tiga poin.

Dalam laga nanti pelatih interim MU van Nistelrooy kemungkinan akan menurunkan Andre Onana, Diogo Dalot, Matthijs de Light, Victor Lindelof, Lisandro Martinez, Casemiro, Christian Eriksen, Marcus Rashford, Bruno Fernandez, Alejandro Garnacho, dan Rasmus Hojlund sebagai starter.

Sedangkan pelatih Chelsea Enzo Maresca diprediksi akan menurunkan starter: Robert Sanchez, Malo Gusto, Wesley Fofana, Levi Colwill, Reece James, Moises Caicedo, Romeo Lavia, Noni Madueke, Cole Palmer, Pedro Neto, dan Nicolas Jackson.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun