Spanyol Vs Denmark, Mampukah Matador Menjinakkan Dinamit?

Spanyol akan menjamu Denmark di pertandingan ke-3 fase Grup 4 Liga A UEFA Nations League, Minggu dini hari WIB (13/10). Kick off laga yang dilangsungkan di Stadion Nueva Condomina, Murcia, Spanyol itu akan dimulai pada pukul 01.45 WIB.

Laga tersebut cukup krusial bagi kedua tim. Bagi Spanyol, jika mampu memenangkan laga akan membuat Tim Matador mengambil alih posisi pertama dari Denmark. Sebaliknya bagi Denmark, jika mampu memenangkan laga akan membuat posisi Tim Dinamit semakin kokoh di puncak klasemen Liga A Grup 4.

Saat ini Spanyol menempati posisi kedua Liga A Grup 4 dengan mengemas 4 poin, hasil dari satu kali menang dan satu kali seri. Spanyol terpaut 2 angka dari pemuncak klasemen Denmark.

Sementara itu Denmark menempati posisi pertama alias posisi puncak Liga A Grup 4 dengan mengemas 6 poin, hasil dari satu kali menang. Denmark unggul 2 angka dari Spanyol yang menempati posisi kedua.

Pertemuan antara Spanyol dengan Denmark di fase grup UEFA Nations League adalah yang pertama kalinya. Sebab sejak diselenggarakan kompetisi antar negara-negara Eropa itu, Spanyol dan Denmark belum pernah berada dalam satu grup.

Di musim 2022-2024 Spanyol tergabung di Liga A Grup 2 bersama Portugal, Swiss, dan Ceko. Sedangkan Denmark tergabung di Liga A Grup 1 bersama Kroasia, Prancis, dan Austria.

Kemudian di musim 2020-2022 Spanyol tergabung di Liga A Grup 4 bersama Jerman, Swiss, dan Ukraina. Sedangkan Denmark tergabung di Liga A Grup 2 bersama Belgia, Inggris, dan Islandia.

Sementara itu di musim 2018-2019 Spanyol tergabung di Liga A Grup 4 bersama Inggris dan Kroasia. Sedangkan Denmark saat itu masih tergabung di Liga B Grup 4 bersama Wales dan Irlandia.

Dalam laga nanti, Spanyol mungkin lebih diunggulkan daripada Denmark. Paling tidak ada dua faktor yang mendukung hal itu.

Pertama, Spanyol bertindak sebagai tuan rumah. Hal itu sedikit banyak berpengaruh pada performa para pemain dan tim secara keseluruhan.

Kedua, secara head to head pertemuan antara Spanyol lawan Denmark lebih berpihak kepada Tim Matador. Dari 10 pertemuan terakhir di berbagai ajang, Spanyol berhasil menang 8 kali atas Denmark. Sisanya satu kali berakhir dengan imbang dan satu kali dimenangkan oleh Tim Dinamit.

Bahkan dari total 17 kali pertemuan antara Spanyol lawan Denmark, Tim Matador unggul jauh atas Tim Dinamit. Spanyol berhasil memenangkan 13 kali, seri 2 kali, dan 2 kali kalah. Artinya Denmark hanya mampu menang 2 kali atas Spanyol, seri 2 kali, dan kalah 13 kali.

Apakah dengan demikian Spanyol akan menang mudah atas Denmark? Tidak ada jaminan untuk itu.

Denmark bukanlah lawan yang enteng bagi Spanyol. Berhasil menang 2 kali atas lawan-lawannya merupakan bukti sahih bahwa Denmark tim yang tidak bisa dianggap enteng.

Tim Matador bisa jadi akan mampu menjinakkan Tim Dinamit. Tapi Tim Matador tidak akan bisa melakukannya dengan mudah.

Bahkan dalam hal ini bukan tidak mungkin justru Denmark yang akan menjinakkan Spanyol. Sebab Denmark memiliki potensi itu.

Apalagi jika kembali kepada jargon dalam sepak bola bahwa "bola itu bundar". Ya, bisa saja bola menggelinding ke gawang Spanyol. Mengapa tidak?