Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pantun Jenaka Peribahasa (5)

1 Oktober 2024   03:02 Diperbarui: 1 Oktober 2024   08:49 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lempar batu sembunyi tangan
Jangan tertipu dengan rayuan

Bagai menabur garam di laut
Jangan tergiur rayuan maut

Bagaikan burung dalam sangkar
Jangan bingung tak punya dolar

Bagai pungguk merindukan bulan
Makan nasi uduk barengan mantan

Seperti layang-layang putus
Hati senang mendapat bonus

Bagai makan buah simalakama
Ketemu mantan jadi terkesima

Besar pasak daripada tiang
Kepala botak bersinar terang

Bagaikan api dalam sekam
Diseruduk sapi sampai lebam

Seperti telur di ujung tanduk
Makan bubur bingung, diaduk

Seperti sayur tanpa garam
Tidur di kasur dipatuk ayam

Dari mata turun ke hati
Main ke kota dikejar sekuriti

Bagai kerbau dicocok hidung
Dapat angpau langsung ditabung

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun