Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Format Baru Liga Champions, Bagaimana Perbedaannya?

21 September 2024   12:35 Diperbarui: 21 September 2024   12:54 1065
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trofi Liga Champions UEFA (Sumber: kompas.com)

Liga Champions UEFA musim 2024-2025 berubah format dari sebelumnya. Jika sebelumnya babak utama Liga Champions terdiri dari 32 tim, dalam format baru bertambah jadi 36 tim.

Kemudian jika sebelumnya di babak utama Liga Champions ke- 32 tim dibagi jadi 8 grup (Grup A sampai Grup H), dalam format baru ke-36 tim tidak dibagi ke dalam beberapa grup, tapi disatukan dalam satu klasemen. Itu yang disebut sebagai babak atau fase liga.

Akan tetapi kendati semua tim disatukan dalam satu klasemen, tiap tim tidak saling bertemu dengan semua tim seperti pada kompetisi penuh liga sepak bola. Setiap tim hanya bertanding sebanyak 8 kali dengan tim yang berbeda. Sistem ini dikenal dengan "Model Swiss".

Sebagaimana diketahui bahwa ke-36 tim yang ada di "Fase Liga" Liga Champions UEFA musim 2024-2025 ini diklasifikasikan menjadi 4 pot, yakni Pot 1 sampai dengan Pot 4. Berarti tiap pot terdiri dari 9 tim.

Penentuan tim masuk ke dalam Pot 1, Pot 2, Pot 3, atau Pot 4 adalah berdasarkan koefisien UEFA. Pot 1 berisi tim yang memiliki koefisien UEFA yang paling tinggi. Pot 1 ini berisi juara liga dan tim-tim terbaik. Dengan kata lain tim yang masuk Pot 1 adalah tim unggulan.

Tim yang masuk Pot 2 adalah tim yang memiliki koefisien UEFA lebih rendah dari tim yang masuk Pot 1. Demikian seterusnya. Tim yang masuk Pot 3 adalah tim yang memiliki koefisien UEFA lebih rendah dari tim yang masuk Pot 2 dan tim yang masuk Pot 4 adalah tim yang memiliki koefisien UEFA lebih rendah dari tim yang masuk Pot 3.

Berdasarkan koefisien UEFA, tim yang masuk Pot 1 di Liga Champions UEFA musim 2024-2025 adalah Real Madrid, Manchester City, Bayern Munchen, Paris Saint Germain, Liverpool, Inter Milan, Borussia Dortmund, RB Leipzig, dan Barcelona.

Kemudian tim yang masuk Pot 2 adalah Bayer Leverkusen, Atletico Madrid, Atalanta, Juventus, Benfica, Arsenal, Club Brugge, Shakhtar Donetsk, dan AC Milan,

Selanjutnya tim yang masuk Pot 3 adalah Feyenoord, Sporting, PSV Eindhoven, Celtic, Dinamo Zagreb, RB Salzburg, LOSC Lille, Crvena Zvezda, dan Young Boys.

Terakhir tim yang masuk Pot 4 adalah AS Monaco, Aston Villa, Bologna, Girona, VfB Stuttgart, Sturm Graz, Brest, Sparta Praha, dan Slovan Bratislava.

Bagaimana untuk menentukan sebuah tim bertemu/bertanding dengan 8 tim lainnya? Penentuannya adalah dengan undian, dengan berdasarkan beberapa ketentuan atau prinsip dasar. Seperti satu tim tidak akan bertemu dengan tim lain yang berasal dari negara yang sama.

Tiap tim dengan demikian akan bertanding dengan 2 tim dari pot yang sama dan dengan 2 tim dari 3 pot lainnya.

Seperti juara bertahan Real Madrid misalnya. Real Madrid yang masuk Pot 1 akan bertanding dengan 2 tim dari Pot 1, yakni dengan Borussia Dortmund (matchday 3) dan Liverpool (matchday 5).

Kemudian Real Madrid akan bertanding dengan 2 tim dari Pot 2, yakni dengan AC Milan (matchday 4) dan Atalanta (matchday 6).

Selanjutnya Real Madrid akan bertanding dengan 2 tim dari Pot 3, yakni dengan LOSC Lille (matchday 2) dan RB Salzburg (matchday 7).

Terakhir Real Madrid bertanding dengan 2 tim dari Pot 4, yakni dengan VfB Stuttgart (matchday 1) dan Brest (matchday 8).

Begitu pula dengan semua tim lainnya. Baik yang ada di Pot 1 atau pun 3 pot lainnya, semuanya bertanding dengan 2 tim dari pot yang sama dan dengan 2 tim dari 3 pot lainnya.

Setelah semua tim melakoni 8 pertandingan di fase liga, 8 tim yang menempati posisi teratas otomatis melaju ke fase berikutnya, yakni fase knockout 16 besar.

Sedangkan tim yang menempati peringkat 9-24 akan bersaing dalam babak paly off untuk memperebutkan 8 tempat di babak 16 besar.

Bagaimana tim yang menempati peringkat 24-36? Tim yang menempati posisi itu akan tersingkir tanpa akses ke Liga Eropa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun