Dua tim Afrika, Mesir dan Maroko bentrok dalam perebutan tempat ketiga alias perebutan medali perunggu cabang sepak bola (putra) Olimpiade Paris 2024, Kamis malam WIB (08/08).
Dalam laga itu Maroko tampil luar biasa. Tanpa "belas kasihan", Maroko menggasak Mesir dengan skor sangat telak 6-0.
Dua dari 6 gol Maroko dicetak oleh bomber mereka Soufiane Rahimi. Pemain bernomor punggung 9 itu mencetak gol di menit ke-26 dan menit ke-64.
Selain mencetak dua gol, dalam pertandingan itu Rahimi juga mencatatkan satu assist. Rahimi memberikan assist untuk gol Akram Nakach di menit ke-73.
Empat gol Maroko lainnya masing-masing dicetak oleh Abde Ezzalzouli, Bilal El Khannous, Akram Nakach, dan Achraf Hakimi.
Abde Ezzalzouli mencetak gol perdana Maroko di menit ke-23. Bilal El Khannous mencetak gol ke-3 Maroko di menit ke-51. Akram Nakach mencetak gol ke-5 Maroko di menit ke-73. Sedangkan Achraf Hakimi mencetak gol terakhir Maroko di menit ke-87.
Selain Rahimi yang tampil luar biasa dalam laga itu, Abde Ezzalzouli juga bermain cukup impresif. Dalam laga itu selain mencetak satu gol, Ezzalzouli juga menciptakan dua assist.
Assist pertama Ezzalzouli diberikan untuk gol Rahimi di menit ke-26. Sedangkan assist kedua Ezzalzouli diberikan untuk gol Bilal El Khannous di menit ke-51.
Hasil kemenangan besar Maroko atas Mesir sesungguhnya agak mengejutkan. Sebab kalau pun Mesir kalah dari Maroko, mungkin tidak dengan skor telak seperti itu.
Dengan hasil itu Maroko pun  berhak atas medali perunggu cabang sepak bola (putra) Olimpiade Paris 2024. Maroko menjadi negara Afrika ke-4 yang mendapatkan medali di cabang sepak bola olimpiade.
Sebelumnya ada tiga negara Afrika yang meraih medali cabang sepak bola olimpiade. Negara Afrika pertama yang meraih medali cabang sepak bola olimpiade adalah Ghana. Ghana mendapatkan medali perunggu di Olimpiade Barcelona 1992.
Negara Afrika kedua yang mendapatkan medali cabang sepak bola olimpiade adalah Nigeria. Nigeria mendapatkan medali emas di Olimpiade Atlanta 1996, mendapatkan medali perak di Olimpiade beijing 2008, dan mendapatkan medali perunggu di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Sedangkan negara Afrika ketiga yang mendapatkan medali cabang sepak bola olimpiade adalah Kamerun. Kamerun mendapatkan medali emas di Olimpiade Sydney 2000.
Sementara itu perebutan medali emas cabang sepak bola (putra) Olimpiade Paris 2024 adalah antara tuan rumah Prancis dengan Spanyol. Pertandingan final antara Prancis lawan Spanyol akan dilangsungkan Jum'at malam WIB (09/08).
Menilik performa kedua tim mulai dari fase grup sampai semifinal, catatan Prancis relatif lebih baik dari Spanyol. Belum lagi faktor tuan rumah. Dengan demikian Prancis memiliki peluang memenangkan medali emas lebih besar daripada Spanyol.
Akan tetapi Spanyol pun bukan lawan yang mudah bagi Prancis. Bisa saja justru sebaliknya, Spanyol lah yang akan memenangkan medali emas Olimpiade Paris 2024. Kita lihat saja nanti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H