Kemudian di pertandingan kedua Grup C (27/07), Spanyol  mengalahkan Republik Dominika dengan skor 3-1.
Ketiga gol Spanyol  masing-masing dicetak oleh Fermin Lopez (menit ke-24), Alex Baena (menit ke-55), dan Miguel Gutierrez (menit ke-70).
Sedangkan satu-satunya gol balasan Republik Dominika dicetak oleh Angel Montes de Oca. De Oca membuat gol balasan di menit ke-38.
Terakhir di pertandingan ketiga Grup C (30/07), Spanyol  kalah oleh Mesir. Spanyol kalah dari tim berjuluk The Pharaohs tersebut dengan skor 1-2.
Kedua gol Mesir diborong oleh Ibrahim Adel (menit ke-40 dan menit ke-62). Sedangkan satu-satunya gol balasan Spanyol dicetak oleh Samu Omorodion di menit ke-90.
Dengan terhentinya Jepang di babak perempat final cabang sepak bola (putra) Olimpiade Paris 2024, praktis harapan tim Asia bisa merebut medali emas dari cabang yang paling bergengsi, yakni sepak bola pupus sudah.
Padahal selama ini belum ada satu pun tim asal Asia yang berhasil mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade. Sementara tim dari benua lain sudah pernah malah sering mendapatkannya.
Tim dari benua Eropa tercatat paling banyak mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade. Tim dari benua Eropa tercatat sudah 17 kali mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade.
Kemudian tim dari benua Amerika ada di urutan kedua. Tim dari benua Amerika tercatat sudah 8 kali mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade. Â
Sementara itu tim dari benua Afrika tercatat paling sedikit mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade. Tim dari benua Afrika tercatat baru dua kali mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade.
Dua tim dari benua Afrika yang pernah mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade adalah Nigeria dan Kamerun. Kedua tim itu mendapatkan medali emas cabang sepak bola Olimpiade secara berurutan.