Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyah

6 Juli 2024   21:09 Diperbarui: 6 Juli 2024   21:09 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: tribunnews.com

Tanggal terakhir dari bulan ke-12 (bulan terakhir) tahun 1445 Hijriyah, yakni tanggal 29 Dzulhijjah telah berakhir Sabtu petang (waktu maghrib), tanggal 6 Juli 2024. Artinya setelah maghrib tahun 1445 Hijriyah telah berganti jadi tahun baru 1446 Hijriyah, yang dimulai dengan datangnya tanggal 1 Muharram.

Pergantian hari tahun Hijriyah memang tidak sama dengan pergantian hari tahun Masehi. Jika pergantian hari tahun Masehi dimulai setelah tengah malam, maka pergantian hari tahun Hijriyah dimulai setelah matahari terbenam (waktu maghrib).

Hal itu dikarenakan dasar perhitungan tahun Hijriyah dengan tahun Masehi memang berbeda. Tahun Hijriyah didasarkan kepada siklus bulan. Sedangkan tahun Masehi berdasarkan siklus matahari.

Sebagaimana halnya tahun Masehi, tahun hijriyah juga mempunyai jumlah bulan sebanyak 12 bulan. Tapi tentu saja nama dan jumlah hari dalam sebulan antara tahun Masehi dengan tahun Hijriyah berbeda.

Jika nama bulan tahun Masehi dimulai dari bulan Januari dan berakhir dengan bulan Desember, maka nama bulan tahun Hijriyah dimulai dari bulan Muharram dan berakhir dengan bulan Dzulhijjah.

Selanjutnya jumlah hari. Jumlah hari dalam sebulan tahun Masehi adalah 30 atau 31 hari. Kecuali bulan Pebruari 28 atau 29 hari. Sedangkan jumlah hari dalam sebulan tahun Hijriyah adalah 29 atau 30 hari.

Dengan demikian jumlah hari dalam setahun di tahun Masehi adalah 365 hari. Kecuali di tahun kabisat (tahun yang bisa dibagi 4) berjumlah 366 hari. Sedangkan jumlah hari dalam setahun di tahun Hijriyah adalah 354 atau 355 hari.

Jadi selisih hari dalam setahun antara tahun Masehi dengan tahun Hijriyah sebanyak 10-11 hari.

Tahun Hijriyah mulai resmi diberlakukan pada tahun 638 Masehi di masa pemerintahan Khalifah Umar Bin Khattab, Khalifah ke-2 dalam sejarah Islam.

Keputusan tersebut diambil dengan tujuan untuk menyatukan berbagai sistem penanggalan yang digunakan oleh masyarakat pada waktu itu. Selain itu hal tersebut juga bertujuan untuk menciptakan sistem penanggalan yang sesuai dengan tradisi Islam.

Titik awal perhitungan tahun Hijriyah adalah peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah yang terjadi pada tahun 622 Masehi. Jadi tahun pertama tahun Hijriyah bertepatan dengan tahun 622 Masehi.

Peristiwa hijrah merupakan peristiwa yang sangat penting dalam sejarah perkembangan Islam. Sebab peristiwa hijrah menandai awal dari terbentuknya masyarakat Muslim yang mandiri di Madinah berdasarkan ajaran Islam.  Selain itu peristiwa hijrah mencerminkan awal baru umat Islam dalam membangun kehidupan yang lebih baik dan adil.

Tak sekedar dijadikan penanda waktu, kalender Hijriyah juga memiliki signifikansi religius dan budaya bagi umat Islam. Bulan-bulan dalam kalender Hijriyah, yakni Muharram, Safar, Rabi'ul Awwal, Rabi'ul Akhir, Jumadil Awwal, Jumadil Akhir, Rajab, Sya'ban, Ramadan, Syawal, Dzulqa'dah, dan Dzulhijjah digunakan untuk menentukan dan menandai berbagai waktu ibadah, kegiatan keagamaan, dan peristiwa penting.

Sebut saja misalnya untuk menentukan pelaksanaan ibadah puasa Ramadan, pelaksanaan ibadah haji, hari raya Idul Fitri, hari raya Idul Adha, peristiwa Isra Mi'raj, dan lain-lain.

Penggunaan nama "Hijriyah" bukan hanya sekedar pilihan nama dari suatu peristiwa bersejarah. Lebih dari itu nama "Hijriyah" merupakan cerminan dari nilai-nilai perjuangan, keberanian, dan transformasi sosial yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Selamat tahun baru 1 Muharaam 1446 Hijriyah. Semoga tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun