Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Jerman Vs Denmark dan Memori Final Piala Eropa 1992

29 Juni 2024   19:58 Diperbarui: 29 Juni 2024   20:33 324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jerman dan Denmark akan saling berhadapan di babak 16 besar Euro 2024 alias Piala Eropa 2024, Minggu dini hari mulai pukul 02.00 WIB (30/06). Jerman datang dengan status sebagai juara Grup A, sedangkan Denmark sebagai runner up Grup C.

Skuad Jerman di Euro 2024 (Sumber: https://x.com/EURO2024)
Skuad Jerman di Euro 2024 (Sumber: https://x.com/EURO2024)

Pertemuan Jerman versus Denmark tentu akan cukup menarik. Sebab pertemuan keduanya akan mengingatkan publik sepak bola kepada final Piala Eropa 1992. 

Saat itu di final Piala Eropa 1992 secara mengejutkan Denmark mampu menggagalkan Jerman meraih Piala Eropa untuk ketiga kalinya. Denmark mengalahkan Jerman dengan skor 2-0.

Kedua gol Denmark masing-masing dicetak oleh John Jensen di menit ke-18 dan Kim Vilfort di menit ke-78.

Jerman yang saat itu diperkuat oleh banyak pemain bintang seperti Jurgen Klinsmann, Rudi Voeller, Karl Heinz Riedle, Thomas Haessler, Andreas Moeller, Lothar Mathaus, Andreas Brehme, dan Guido Buchwald sama sekali tak mampu membalas gol Denmark. Jerman pun harus puas di posisi runner up.

Uniknya Denmark datang ke Piala Eropa 1992 dengan status tim pengganti. Denmark menggantikan Yugoslavia yang disanksi FIFA karena konflik politik dan perang di wilayah Balkan.

Tim yang masuk putaran final Piala Eropa waktu itu tidak sebanyak sekarang 24 tim. Saat itu hanya 8 tim.

Ke-8 tim itu dibagi dua grup, yakni Grup 1 dan Grup 2. Juara dan runner up grup masing-masing langsung masuk ke babak semifinal.

Waktu itu Denmark melaju ke semifinal bersama tuan rumah Swedia sebagai juara Grup 1. Sedangkan dari Grup 2 tim yang melaju ke semifinal adalah Belanda dan Jerman.

Di babak semifinal, Denmark berhadapan dengan Belanda dan Swedia berhadapan dengan Jerman.

Denmark sukses melaju ke final Piala Eropa 1992 setelah menang atas Belanda lewat adu penalti. Drama adu penalti dilakukan setelah kedua tim bermain imbang 2-2.

Saat itu Denmark menang 5-4. Semua eksekutor Denmark sukses menjalankan tugasnya. Sedangkan salah seorang eksekutor tim Oranye Belanda, yakni pemain bintang Marco Van Basten gagal menjalankan tugasnya.

Di semifinal lainnya Jerman berhasil mengalahkan tuan rumah Swedia dengan skor 3-2. Ketiga gol Jerman masing-masing dua gol dicetak oleh Karl Heinz Riedle dan satu gol lagi dicetak oleh Thomas Haessler.

Sedangkan dua gol balasan Swedia masing-masing dicetak oleh Thomas Brolin dan Kenneth Anderson.

Kini Denmark melaju ke babak 16 besar Piala Eropa 2024 untuk menghadapi Jerman juga dengan status runner up grup, yakni Grup C.

Skuad Denmark di Euro 2024 (Sumber: kompas.com)
Skuad Denmark di Euro 2024 (Sumber: kompas.com)

Skuad Denmark saat ini mungkin relatif berada di bawah kualitasnya dibandingkan dengan skuad Denmark di Piala Eropa 1992. Di sisi lain kualitas skuad Jerman juga relatif berada di atas skuad Denmark. Namun keajaiban bisa datang dua kali kepada Denmark.

Artinya jika tidak hati-hati, tidak menutup kemungkinan Denmark bisa "meledakkan" Jerman kembali seperti di final Piala Eropa 1992.  

Dalam hal ini Jamal Musiala dan kawan-kawan harus cukup waspada. Jerman tentu tidak ingin dipecundangi Denmark seperti di final Piala Eropa 1992.

Apalagi kini Jerman berstatus sebagai tuan rumah. Sebagai tuan rumah tentu Jerman tidak mau rontok di babak 16 besar dan hanya jadi penonton di babak perempat final sampai babak final nanti.

#Pesta Bola Eropa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun