Juventus Nyaris Lewati 5 Laga Tanpa Kemenangan

Tim peringkat ke-2 klasemen sementara Serie A Italia, Juventus melakoni laga ke-26 dengan menjamu tim papan bawah Frosinone, Minggu malam WIB (25/02). Kick-off pertandingan dimulai pada pukul 18.31 WIB.

Dalam laga itu tuan rumah Juventus unggul cepat atas Frosinone. Si Nyonya Tua unggul melalui gol yang dicetak bomber mereka Dusan Vlahovic ketika pertandingan baru berjalan tiga menit.

Namun 11 menit kemudian tim tamu mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Gol penyeimbang Frosinone dicetak oleh Walid Cheddira di menit ke-14.

Di menit ke-27 tim tamu Frosinone mampu berbalik unggul 2-1 atas tuan rumah Juventus. Frosinone unggul atas Juventus berkat gol yang dicetak Marco Brescianini.

Beruntung, tak lama kemudian Si Nyonya Tua berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Gol penyeimbang tim asuhan Masimiliano Allegri itu kembali dicetak oleh sang bomber Dusan Vlahovic di menit ke-32.

Laga antara Si Nyonya Tua dengan Frosinone nampaknya akan berakhir imbang 2-2. Sebab sampai menit ke-90+4 kedudukan masih tidak berubah 2-2.

Akan tetapi dua menit sebelum pertandingan berakhir, tepatnya di menit ke-90+5, Juventus berhasil mencetak gol penentu kemenangan. Gol penentu kemenangan Juventus kali ini dicetak oleh Daniele Rugani setelah memanfaatkan assist dari sang bomber Dusan Vlahovic. Juventus pun menutup pertandingan dengan kemenangan 3-2 atas Frosinone.

Dengan kemenangan tersebut Juventus urung melewati 5 laga terakhir mereka di Serie A tanpa kemenangan. Dalam empat laga sebelumnya, Juventus tak pernah meraih kemenangan.

Juventus hanya mampu bermain imbang dua kali lawan Verona dan lawan Empoli. Selebihnya Juventus kalah dua kali dari Inter Milan dan Udinese.

Dengan kemenangan atas Frosinone, Juventus mendapat tambahan 3 poin. Juventus kini masih menempati posisi ke-2 klasemen sementara Serie A dengan mengoleksi 57 poin.

Juventus terpaut 6 poin dari pemuncak klasemen sementara Serie A Inter Milan yang telah mengemas 63 poin. Sementara dengan peringkat ke-3 klasemen sementara Serie A, yakni AC Milan, Juventus terpaut 5 poin.

Namun Juventus berpotensi semakin tertinggal jauh dari Inter Milan, sebab tim besutan Simone Inzaghi tersebut masih memiliki dua laga tunda. Seandainya Inter Milan mampu memenangkan dua laga tunda tersebut, berarti marjin poin Juventus dengan Inter Milan jadi 12 poin.

Dengan sisa 12 pertandingan lagi, Juventus masih mungkin menyalip Inter Milan di puncak klasemen sementara Serie A. Artinya Juventus masih mungkin finis di posisi pertama alias jadi juara Serie A musim 2023-2024.

Ya, hal itu masih mungkin bagi Si Nyonya Tua. Akan tetapi hal itu tentunya bukan merupakan sesuatu yang mudah. Inter Milan pasti akan berupaya sekuat tenaga mempertahankan posisinya saat ini.