Di lini tengah Aston Villa memiliki Jacob Ramsey, Marvelious Nakamba, Emiliano Buendia, dan rekrutan anyar dari Marseille, Boubacar Camara.
Sedangkan di lini depan Aston Villa memiliki Danny Ings, Leon Bailey, dan rekrutan anyar dari Barcelona, Philippe Coutinho.
Sementara Everton, di sektor penjaga gawang memiliki kiper tim nasional Inggris, yakni Jordan Pickford. Di depan Pickford ada center bek Yerry Mina, Michael Keane, dan rekrutan baru dari Burnley, James Tarkowski. Kemudian Vitaliy Mykolenko, Nathan Patterson, atau Mason Holgate.
Selanjutnya di lini tengah, Everton memiliki Delle Ali, Alex Iwobi, Demarai Gray, Abdoulaye Doucoure, atau rekrutan baru dari Burnley, Dwight McNeil.
Di lini depan Everton memiliki Dominic Calvert-Lewin, Anthony Gordon, atau Salomon Rondon. Namun Calvert-Lewin nampaknya tidak akan diturunkan kala bertandang ke Villa Park. Sebab Calvert-Lewin masih menderita cedera lutut dan harus beristirahat selama enam pekan.
Kendati laga Aston Villa versus Everton bukan big match, tapi laga tersebut sayang untuk dilewatkan. Salah satu alasannya karena melibatkan duel Gerrard versus Lampard di kursi pelatih.
Sampai saat ini rekor pertemuan Aston Villa versus Everton menurut transfermrkt.com, sebanyak 116 kali. Everton sedikit unggul atas Aston Villa.
Everton mengukir kemenangan 43 kali, sedangkan Aston Villa 39 kali. Sisanya 34 kali draws.
Jumlah gol yang tercipta dari 116 kali pertemuan itu, Everton juga sedikit unggul atas Aston Villa. Everton mencetak 167 gol, sedangkan Aston Villa 152 gol.
Apakah itu artinya Everton akan bisa mengungguli tuan rumah Aston Villa? Mungkin saja, tapi bisa juga tidak.