Kemudian dalam QS. Al-Baqarah (2) : 177 disebutkan ciri-ciri orang yang bertakwa itu adalah beriman kepada Allah, beriman kepada hari akhir, beriman kepada kitab-kitab-Nya, beriman kepada para Nabi-Nya, memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, orang-orang miskin, orang-orang yang dalam perjalanan (musafir), peminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya.
Ciri lain orang yang bertakwa dalam ayat itu adalah orang yang mendirikan shalat dan menunaikan zakat, mereka yang menepati janji apabila berjanji, dan mereka yang sabar dalam kemelaratan, penderitaan, dan pada masa peperangan.
Masih banyak lagi ciri-ciri orang yang bertakwa yang disebutkan dalam Al-Qur'an. Seperti dalam QS. Az-Zumar (39) : 33, QS. At-Taubah (9) : 109, QS. Al-Hadid (57) : 4, dan lain-lain.
Menurut cendekiawan muslim (alm.) Nurcholish Madjid, takwa akan menghasilkan tindakan yang ikhlas, tulus, dan tanpa pamrih. Berbuat baik bukan karena takut sama orang. Begitu pula meninggalkan/tidak melakukan perbuatan jahat bukan karena pengawasan orang. Semua dilakukan karena dinamika yang tumbuh dalam diri sebagai akibat dari takwa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H