Chelsea menghadapi salah satu tim Liga Championship (kasta kedua sepak bola Inggris), Luton dalam putaran kelima Piala FA (FA Cup), Kamis dini hari (03/03). Dalam  laga itu Si Biru Chelsea nyaris kalah dari tuan rumah Luton Town.
Luton unggul cepat atas Chelsea. Di menit ke-2 Luton sudah mampu menjebol gawang Chelsea yang dikawal Kepa Arrizabalaga. Pemain belakang Luton Reece Burke berhasil menyambar bola tendangan penjuru yang dilepaskan Luke Berry dan mengarahkannya ke sisi kiri gawang Kepa. Luton 1, Chelsea 0.
Chelsea baru mampu menyamakan kedudukan 25 menit kemudian. Pemain tengah Chelsea Saul Niguez yang diturunkan sebagai starter berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-27. Bola umpan pendek dari Timo Werner berhasil disambar Saul dan diarahkan ke sisi gawang Luton dengan baik. Luton 1, Chelsea 1.
Namun 13 menit kemudian, di menit ke-40 Luton kembali unggul atas Chelsea. Kali ini melalui gol yang dicetak oleh penyerang mereka, Harry Comick. Luton 2, Chelsea 1.
Babak pertama usai. Luton masih unggul atas Chelsea. Luton masih unggul 2-1 atas  Chelsea.
Sampai menit ke-67 babak kedua Chelsea belum mampu mengejar ketertinggalannya dari tuan rumah Luton. Baru di menit ke-68, pemain Chelsea Timo Werner berhasil  menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Sepuluh menit kemudian setelah gol Werner, giliran penyerang Chelsea lain Romelu Lukaku yang mencetak gol untuk Si Biru. Lukaku berhasil menjebol gawang Luton setelah menerima umpan dari Werner. Luton 2, Chelsea 3.
Kedudukan tidak berubah hingga peluit tanda akhir pertandingan babak kedua ditiup wasit. Berkat gol penentu dari Lukaku, Chelsea pun berhak melaju ke babak selanjutnya, perempat final Piala FA.
Melihat statistik pertandingan, Chelsea memang layak  memenangkan pertandingan. Chelsea tampil dominan atas Luton. Â
Chelsea tercatat mendominasi 76 persen penguasaan bola. Luton hanya 24 persen dalam penguasaan bola.
Chelsea juga tercatat mendominasi 17 tendangan, 9 diantaranya mengarah ke gawang. Sementara Luton hanya melakukan 5 tendangan dan hanya 3 diantaranya yang mengarah ke gawang.
Kendati Lukaku yang jadi penentu kemenangan Si Biru, namun man of the match dalam laga itu adalah Timo Werner. Selain mencetak satu gol, Werner juga turut andil dengan memberi assist kepada Saul dan Lukaku yang menciptakan gol pertama dan gol ketiga Chelsea. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H