Namun mengandaikan Manchester City tiga kali kalah di pertandingan sisa sepertinya agak kurang masuk akal. Logikanya, dalam 25 pertandingan saja Manchester City hanya dua kali kalah. Masa iya dalam 13 pertandingan sampai kalah tiga kali?
Kecuali jika dalam 13 pertandingan sisa itu performa Manchester City menurun drastis. Bisa saja hal itu terjadi.
Bagaimana dengan Chelsea? Apakah tim asuhan Thomas Tuchel itu masih bisa mengejar Manchester City?
Saat ini selisih poin antara Chelsea dengan Manchester City cukup jauh. Chelsea baru mampu mengoleksi 47 poin, sementara Manchester City sudah mendulang 63 poin. Dengan 13 pertandingan sisa, secara teori Chelsea memang masih bisa mengejar Manchester City. Namun hal itu membutuhkan keajaiban.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H