Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Terobsesi Calon Suami Berseragam TNI, Tidak Kawin sampai Kini

5 Februari 2022   16:01 Diperbarui: 5 Februari 2022   16:06 1873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pakaian seragam kerja pada dasarnya disesuaikan dengan filososfi dan kebutuhan tiap lembaga, instansi, organisasi, atau perusahaan, dan lain-lain. Baik warna, model, dan termasuk jenis kain dari seragam kerja itu.

Misalnya pakaian seragam dinas pekerja kantoran dengan pakaian seragam dinas pekerja lapangan misalnya, pasti akan berbeda. Pakaian seragam dinas ASN (Aparatur Sipil Negara) atau PNS (Pegawai Negeri Sipil) dengan pakaian seragam dinas kemiliteran juga tidak akan sama. Begitu pula dengan seragam dinas lembaga, instansi, organisasi, atau perusahaan lain yang berbeda.

Tak bisa dipungkiri bahwa saat ini pakaian seragam TNI (Tentara Nasional Indonesia) mungkin bisa disebut sebagai salah satu seragam yang disukai dan dikagumi banyak orang. Salah satu indikatornya adalah cukup banyak orang yang terobsesi ingin menggunakan seragam (mirip) TNI walau pun bukan anggota TNI.

Tak sedikit orang yang bukan anggota TNI tapi sering berpakaian ke TNI-TNI an dalam kesehariannya. Mulai dari jaket, kaos, celana, atau topi, dan lain-lain.

Beberapa organisasi atau LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) tak sedikit pula yang meniru-niru model seragam TNI. Hal itu bisa dimaknai bahwa seragam TNI memang disukai dan dikagumi oleh banyak orang.

Dalam hal ini mungkin tak sedikit pula kaum hawa yang memimpikan untuk memiliki pasangan atau suami berseragam TNI. Bahkan ada yang sangat terobsesi, sehingga memiliki suami seorang  tentara baginya adalah harga mati.

Seperti kisah nyata berikut ini. Kisah nyata seorang perempuan yang saat ini sudah berusia setengah baya.

Sebut saja namanya Rita. Sampai kini ia masih sendiri, belum memiliki suami. Saat ini Rita tinggal bersama adik-adiknya.

Rita belum bersuami hingga kini bukan karena ia "tidak laku". Tapi Rita belum menemukan calon suami yang sesuai dengan kriteria dirinya.

Rita ini mungkin seorang perempuan yang memiliki hanya satu prinsip atau kriteria dalam menentukan pasangan hidupnya. Rita sangat terobsesi dengan calon suami yang berseragam TNI.

Bagi Rita, calon suami yang berseragam TNI adalah harga mati. Bisa jadi Rita memiliki jargon, "Calon suami berseragam TNI Yes! calon suami tidak berseragam TNI No!".   

Sewaktu muda dulu Rita sesungguhnya pernah menjalin hubungan spesial dengan seorang anggota TNI. Namun karena takdir, sang calon suami Rita meninggal dunia sebelum sampai ke pelaminan.

Penyebab calon suami Rita meninggal dunia tidak ada informasi yang jelas, apakah kecelakaan lalu lintas atau karena sakit. Yang jelas Rita sangat merana. Rita sangat terpukul dengan kematian calon suaminya itu.

Beberapa sosok pengganti calon suami Rita sempat disodorkan kepada Rita. Namun Rita kurang merasa tertarik. Rita keukeuh menginginkan calon suami yang  berseragam TNI.

Waktu pun terus berlalu. Tak terasa usia Rita sudah tidak muda lagi. Tapi Rita masih berada dalam pencariannya.

Namun sampai saat ini calon suami yang menjadi obsesi Rita belum datang juga menghampiri. Entah sampai kapan Rita harus menunggu calon suami yang berseragam TNI itu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun