Di Piala Afrika 2021 alias AFCON 2021 (Africa Cup of Nations) ini tak banyak pemain yang tajam. Walau pun sesungguhnya ada beberapa pemain yang dikenal sebagai pemain tajam tapi tidak nampak ketajamannya.Â
Sebut saja nama Sebastien Haller misalnya. Penyerang Pantai Gading tersebut hanya mampu membuat satu gol saja dalam 4 pertandingan.Â
Kemudian juga Mohamed Salah. Penyerang Mesir itu hanya mampu mencetak dua gol dalam 5 pertandingan.Â
Padahal sebelumnya, baik Haller maupun Salah digadang-gadang sebagai pemain yang akan mencetak banyak gol dan menjadi top skor. Nyatanya tidak.Â
Tolok ukur seorang pemain disebut tajam atau tidak tajam adalah dalam hal kemampuannya mencetak gol ke gawang lawan. Semakin banyak gol yang dicetak ke gawang lawan, seorang pemain akan semakin disebut sebagai pemain tajam.Â
Apalagi jika dalam satu pertandingan seorang pemain mampu mencetak banyak gol. Pemain tersebut akan dinilai sebagai pemain tajam.Â
Sampai babak perempat final AFCON 2021, belum ada satu pun pemain yang mampu mencetak lebih dari dua gol dalam satu pertandingan. Belum ada satu pun pemain yang mampu mencetak tiga gol (hattrick) misalnya.Â
Pemain yang mampu mencetak dua gol (brace) dalam satu pertandingan di AFCON 2021 juga tidak banyak. Hanya beberapa orang saja.Â
Mereka adalah Vincent Aboubakar dan Karl Toko Ekambi (Kamerun). Kemudian Gabadinho Mhango (Malawi), Wahbi Khazri (Tunisia), dan Ahmed Mogni (Komoro).Â
Vincent Aboubakar dan Karl Toko Ekambi terbilang cukup hebat. Sebab keduanya membuat brace, masing-masing  sebanyak dua kali.Â