Performa tim nasional Indonesia di Piala AFF (ASEAN Football Federation) 2020 yang dilangsungkan di Singapura terbilang cukup luar biasa. Bisa jadi hal itu di luar ekspektasi sebelumnya.
Bayangkan saja, di pertandingan perdana fase Grup B (09/12), Indonesia tanpa diduga mampu menghajar Kamboja dengan skor telak 4-2. Kemudian di pertandingan kedua (12/12) Indonesia melumat Laos, dengan skor lebih telak lagi, yakni 5-1.
Terakhir di pertandingan ke-3, Indonesia mampu menahan imbang 0-0 salah tim unggulan di turnamen dua tahunan negara-negara Asia Tenggara tahun ini, Vietnam. Padahal dalam laga sebelumnya, tim berjuluk "The Golden Star Warriors" tersebut mampu menghajar tim kuat "Harimau Malaya" Malaysia dengan skor telak 3-0.
Dengan dua kemenangan dan satu kali seri tersebut Indonesia bertengger di puncak klasemen sementara Grup B dengan raihan 7 poin. Indonesia mampu mengangkangi Vietnam yang juga sama sudah meraih 7 poin. Hal itu karena Indonesia memiliki selisih gol lebih banyak dari Vietnam.
Dengan dua kemenangan dan satu kali seri itu juga Indonesia berpeluang besar melaju ke semi final. Namun di pertandingan terakhir fase Grup B, Indonesia harus menghadapi salah satu tim unggulan lain, yakni "Harimau Malaya" Malaysia, Minggu malam (19/12).
Menghadapi "Harimau Malaya" tentu tidak mudah bagi Tim Garuda. Malaysia memiliki pemain-pemain yang terbilang cepat dan kompak. Selain itu Malaysia juga memiliki penyerang tajam nan haus gol, Safawi Rasid.
Sejauh ini pemain kelahiran 5 Maret 1997 ini sudah mengemas 4 gol untuk Malaysia. Berarti lebih dari setengah gol "Harimau Malaya" dicetak oleh Safawi Rasid. Sebab total gol memasukkan Malaysia berjumlah 7 gol.
Oleh karena itu ketika menghadapi "Harimau Malaya", Tim Garuda harus super waspada. Para pemain belakang Indonesia jangan pernah lengah membiarkan Safawi Rasid berkeliaran di area kotak penalti. Â
Para pemain belakang Tim Garuda harus bisa mematikan pergerakan pemain yang  bermain di Liga Primera Portugal, Portimonense SC ini. Para pemain belakang Tim Garuda jangan pernah memberi ruang tembak sedikit pun kepada Safawi  Rasid.
Namun tidak berarti para pemain Indonesia hanya fokus pada sosok Safawi Rasid. Sebab selain Safawi Rasid, beberapa pemain Malaysia juga cukup berbahaya ketika berada di area penalti. Sebut saja Sahrul Saad, Akhyar Rashid, atau Kogileswaran Raj.