Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Sepatu Emas Euro 2020, Milik Ronaldo?

11 Juli 2021   11:56 Diperbarui: 11 Juli 2021   12:53 715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cristiano Ronaldo, calon kuat peraih sepatu emas Euro 2020 (sumber : kompas.com)

Dalam setiap gelaran Euro, UEFA sebagai penyelenggara kompetisi biasa memberikan penghargaan berupa sepatu emas. Sepatu emas diberikan kepada pemain yang berhasil mencetak gol terbanyak selama kompetisi berlangsung.

Di Euro 2020, sementara ini ada dua orang pemain yang telah berhasil mengoleksi gol terbanyak, yakni 5 buah gol. Kedua pemain yang telah berhasil mengoleksi 5 buah gol itu adalah Cristiano Ronaldo (Portugal) dan Patrik Schick (Republik Ceko).    

Walau pun Cristiano Ronaldo dan Patrik Schick sama-sama mencetak 5 buah gol, namun gelar sepatu emas bisa jatuh ke tangan Cristiano Ronaldo. Hal itu karena Ronaldo memiliki dua keunggulan atas Schick.

Pertama, selain mengoleksi 5 buah gol, Ronaldo juga mengoleksi satu buah assist. Sementara itu Schick tidak memiliki koleksi assist.

Kedua, Ronaldo memiliki jumlah bermain lebih sedikit dari Schick. Ronaldo mampu mencetak 5 buah gol hanya dalam empat pertandingan. Sementara Schick mencetak 5 buah gol dalam lima pertandingan.

Menurut aturan UEFA sejak tahun 2008 lalu, jika ada pemain yang memiliki jumlah gol yang sama banyak, pemenangnya akan ditentukan lewat jumlah assist. Kalau masih sama, maka pemain dengan jumlah menit bermain lebih sedikit akan menjadi peraih sepatu emas.

Namun koleksi gol Ronaldo masih mungkin dilampaui oleh pemain lain. Di belakang Ronaldo ada beberapa orang pemain yang masih mungkin melampaui koleksi gol Ronaldo. Sementara Ronaldo sendiri sudah tidak bisa menambah koleksi golnya lagi.

Pemain yang paling berpotensi melampaui koleksi gol Ronaldo adalah Harry Kane dan Raheem Sterling. Kedua pemain Inggris itu masing-masing telah mengoleksi 4 gol dan 3 gol. Dalam pertandingan final melawan Italia, Harry Kane dan Raheem Sterling mungkin saja bisa menambah koleksi golnya.

Namun hal itu tentu tidak mudah. Harry Kane harus mampu mencetak 2 gol dan Raheem Sterling harus mampu mencetak 3 gol ke gawang Italia untuk melampaui koleksi gol Ronaldo.

Sedangkan semua orang tahu bagaimana kokohnya pertahanan Italia. Dalam babak kualifikasi grup, Italia bahkan tidak pernah kebobolan satu gol pun. Kemudian di babak 16 besar sampai semi final, Italia juga tidak pernah kebobolan lebih dari satu gol tiap pertandingan.  

Bagaimana dengan para pemain Italia, apakah mungkin bisa melampaui koleksi gol Ronaldo? Bicara kemungkinan, tentu mungkin saja. Namun seberapa besar kemungkinan itu, kita harus melihat koleksi gol para pemain Italia.

Sampai saat ini Italia telah mengoleksi 12 gol. Koleksi 12 gol Italia itu dicetak oleh 6 pemain berbeda. Penyerang Ciro Immobile dan Lorenzo Insigne masing-masing mengoleksi dua gol.

Kemudian Manuel Locatelli, Matteo Pessina, dan Frederico Chiesa, ketiganya masing-masing juga mengoleksi dua gol. Pemain Italia lain Nicolo Barella mengoleksi satu buah gol. Sedangkan satu gol Italia adalah "sumbangan" pemain Turki Merih Demiral.  

Berarti untuk bisa melampaui koleksi gol Ronaldo, para pemain Italia seperti Ciro Immobile, Lorenzo Insigne, Manuel Locatelli, Matteo Pessina, atau Frederico Chiesa harus bisa mencetak 4 buah gol ke gawang Inggris di  final nanti. Ini tentu tidak mudah, walau pun tidak mustahil.

Sebagaimana pertahanan Italia, pertahanan Inggris juga dikenal sangat kuat dan solid. Sejauh ini gawang Jordan Pickford baru kebobolan satu buah gol. Hanya keajaiban saja Inggris bisa kebobolan sampai 4 buah gol dalam satu pertandingan.

Selain itu, partai final biasanya berlangsung sangat ketat. Jarang terjadi "hujan gol" di partai final sebuah kompetisi besar seperti Euro.

Skor terbesar yang pernah tercipta di final Euro adalah 4-0. Yaitu ketika Spanyol mengalahkan Italia di partai final Euro 2012 lalu. Keempat gol Spanyol waktu itu pun tidak dicetak oleh satu orang pemain.

Keempat gol Spanyol waktu itu dicetak oleh empat pemain berbeda. Gol pertama dicetak oleh David Silva (14). Kemudian gol kedua sampai keempat masing-masing dicetak oleh Jordi Alba (41), Fernando Torres (84), dan Juan Mata (88).

Melihat beberapa kemungkinan tersebut, baik Harry Kane, Raheem Sterling, atau pun para pemain Italia, nampaknya akan sangat sulit melampaui koleksi gol Ronaldo. Dalam kata lain, sepatu emas Euro 2020 kemungkinan besar akan jatuh menjadi milik Ronaldo. Kecuali Harry Kane atau yang lainnya bisa membuat keajaiban.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun