4. Jerman
Seperti halnya Inggris, performa Jerman juga tidak sempurna. Jerman yang tergabung di Grup C babak kualifikasi Euro 2020, juga sempat kehilangan poin sebanyak 3 poin.
Satu-satunya kekalahan yang dialami Jerman didapat dari tim “anak bawang” Makedonia Utara. Jerman kalah dari Makedonia Utara (1/4/2020) di pertandingan ke-3 babak kualifikasi Euro 2020.
Produktivitas gol Jerman pun kalah jauh dari Belgia, Italia, dan Inggris. Jerman hanya mampu memasukkan gol sebanyak 30 dan kemasukan gol sebanyak 7 gol. Berarti Jerman hanya memiliki selisih gol sebanyak 23 gol.
5. Spanyol
Performa tim Matador Spanyol di babak kualifikasi Euro 2020 ada di bawah Belgia, Italia, Inggris, dan Jerman. Spanyol yang tergabung di grup F kehilangan empat poin selama babak kualifikasi. Spanyol mengalami dua kali seri.
Namun dalam hal produktivitas gol, Spanyol lebih produktif dari Jerman. Spanyol memiliki selisih gol tiga gol lebih banyak dari Jerman. Spanyol mampu memasukkan gol sebanyak 31 dan hanya kemasukan gol sebanyak 5 gol.
6. Ukraina
Performa Ukraina di babak kualifikasi Euro 2020 sama dengan Spanyol. Ukraina yang tergabung di grup B kehilangan empat poin selama babak kualifikasi. Ukraina mengalami dua kali seri.
Namun dalam hal produktivitas gol, Ukraina kalah produktif dari Spanyol. Ukraina hanya mampu memasukkan gol sebanyak 17 dan kemasukan gol sebanyak 4 gol.
7. Prancis