Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Cukup Satu Gol Saja, Haaland!

13 April 2021   08:02 Diperbarui: 13 April 2021   08:10 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerang Borussia Dortmund, Erling Braut Haaland (kompas.com)

Kamis dini hari (15/04), Borussia Dortmund akan menjamu wakil Inggris The Citizen Manchester City di leg kedua perempat final Liga Champions UEFA musim 2020-2021. Di leg pertama kala bertandang ke Ethad Stadium, Dortmund kalah tipis 1-2 dari The Citizen.

Dua gol The Citizen  dicetak oleh Kevin de Bruyne (19) dan Phil Foden (90). Sementara gol semata wayang Dortmund dicetak oleh Marco Reus (84).   

Di leg pertama perempat final Liga Champions UEFA, striker jangkung Dortmund yang jadi rebutan banyak klub elit Eropa, Erling Braut Haaland tidak mencetak gol. Dortmund tentu berharap di leg kedua perempat final Liga Champions UEFA Kamis dini hari nanti (15/04) Haaland bisa menjadi pahlawan bagi Dortmund.

Melajunya Dortmund ke perempat final Liga Champions UEFA memang tidak terlepas dari peran sentral Haaland. Waktu itu Dortmund berhasil lolos dari hadangan Sevilla di babak 16 besar berkat 4 gol yang dikemas oleh Haaland.

Saat ini Dortmund dalam posisi tertinggal oleh Manchester City dengan agregat 1-2. Agar bisa lolos ke semi final, sesungguhnya tidak terlalu berat bagi Dortmund.

Dortmund yang akan bertindak sebagai tuan rumah kala menjamu Manchester City tentu memiliki keunggulan psikologis. Dortmund cukup menang tipis 1-0 saja atas The Citizen.

Tugas mencetak satu gol itu bisa dibebankan kepada Haaland. Bagi Haaland, tugas menceak satu gol di kandang adalah tugas "ringan". Bahkan jika dalam kondisi fit, Haaland akan mampu mencetak lebih dari satu buah gol sekali pun.

Haaland adalah striker paling berbahaya di Liga Champions UEFA musim ini. Robert Lewandowski, striker haus gol Bayern Munchen yang juga rival Haaland di Bundesliga sekali pun tak mampu menyaingi Haaland di Liga Champions UEFA dalam urusan  gol.

Sampai saat ini Haaland masih bertengger dalam daftar pencetak  gol terbanyak  Liga Champions UEFA dengan torehan 10 gol. Haaland berhasil mengangkangi para penyerang top Eropa seperti Kylian Mbappe (8 gol), Alvaro Morata (6 gol), Mohammed Salah (6 gol), bahkan Neymar (6 gol).

Namun Dortmund juga harus hati-hati dengan Manchester City. Walau pun sebagai tim  tamu, Manchester City tetap harus diwaspadai oleh Dortmund.

Agar tugas Haaland semakin "ringan", para pemain belakang Dortmund harus bekerja ekstra keras supaya para pemain The Citizen tidak bisa membuat gol. Sebab kalau pemain The Citizen mampu membuat gol, kemenangan 1-0 bagi Dortmund menjadi tidak bermakna.

Kalau pemain The Citizen mampu membuat gol, paling tidak Dortmund harus menang atas The Citizen dengan  agregat lebih  dari satu gol. Bisa 3-1, 4-2, 5-3,  dan sebagainya.

Selain pertandingan antara Borussia Dortmund versus Manchester City, leg kedua Liga Champions UEFA juga akan menggelar tiga pertandingan lain.

Ada pertandingan antara Liverpool-Real Madrid (15/04), PSG-Bayern Munchen (14/04), dan Chelsea-Porto (14/04). Di leg pertama, Liverpool  ketinggalan  1-3 dari Madrid, PSG unggul 3-2 atas Munchen, dan Chelsea unggul 2-0 atas Porto.

Menilik hasil leg pertama tersebut, tim yang paling berpeluang lolos ke semi final adalah PSG dan Chelsea. Dalam keadaan unggul, keduanya akan bertindak sebagai tuan  rumah.

PSG dan  Chelsea juga memiliki "tabungan" gol tandang. Hal itu cukup menguntungkan keduanya. PSG dan  Chelsea cukup bermain imbang untuk bisa lolos ke semi final.

Sementara Real Madrid walau pun unggul 3-1 atas Liverpool, tapi mereka harus bertandang ke Anfield Stadium. Seandainya Liverpool mampu membalas 2-0 saja, Real Madrid akan  gagal melaju ke semi final.

Menarik untuk ditunggu, tim mana saja yang akan lolos ke semi final? Apakah PSG, Chelsea, Borussia Dortmund, dan Real Madrid?

Bisa saja keempat tim itu, tapi bisa juga bukan. Kita tunggu saja hasilnya nanti setelah wasit meniup peluit di akhir pertandingan.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun