Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Mengundurkan Diri dari Pekerjaan, Mengapa Tidak?

12 Maret 2021   13:12 Diperbarui: 12 Maret 2021   17:20 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Resign (tribunnews.com)

Keempat, karena merasa jenuh dan bosan dengan pekerjaan. Rutinitas yang monoton dalam suatu pekerjaan sangat mungkin membuat seseorang merasa jenuh dan bosan,  sehingga kemudian ia mengajukan untuk resign.

Alasan keempat ini sangat mungkin menimpa siapa saja. Akan tetapi untuk alasan keempat ini sebaiknya dipikirkan dengan matang. Kalau belum atau tidak melihat peluang pekerjaan di tempat lain, sebaiknya resign tidak dulu dilakukan.

Kelima, karena ingin menjadi "bos" untuk diri sendiri. Bekerja di sebuah perusahaan atau tempat bekerja artinya bekerja untuk orang lain dan diatur oleh orang lain. Bagi sebagian orang hal itu mungkin membuat tidak nyaman.

Oleh karena itu tidak sedikit orang yang kemudian memilih untuk resign dari tempatnya bekerja karena tidak mau ada orang lain yang mengatur-ngatur pekerjaannya. Mereka lebih memilih untuk menjalankan usaha sendiri dengan berwirausaha.

Sebab dengan berwirausaha berarti mereka bisa menjadi bos bagi diri sendiri. Mereka tidak lagi diatur oleh orang lain malah sebaliknya mengatur orang lain.

Keenam, karena merasa sudah tidak mampu menjalankan pekerjaan. Hal ini bisa jadi terkait dengan bertambahnya usia.

Dulu ketika pertama kali bekerja, pekerjaan yang dijalankannya mungkin bisa dikerjakan dengan baik. Namun setelah sekian lama seiring dengan semakin bertambahnya usia, pekerjaan itu mungkin sudah tidak bisa lagi dikerjakan secara maksimal.

Ketujuh, karena reward yang diterima berupa gaji atau yang lainnya tidak sebanding dengan volume atau risiko pekerjaan. Alasan ini mungkin terkesan agak "mata duitan", tapi hal itu sangat wajar adanya.

Pada dasarnya orang bekerja itu bukan karena "ingin bekerja", tapi karena mengharapkan penghasilan yang layak dari pekerjaannya. Dalam hal ini tidak pula salah jika orang mengharapkan pekerjaan yang "enak" tapi bayarannya besar, bukan sebaliknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun