Menurut Rocky Gerung, pernyataan Gatot Nurmantyo yang menyebut UU Cipta Kerja bertujuan mulia dan pernyataan lain yang terkait dengan itu adalah diplintir dan dipotong sebagian (dari wawancara Refly Harun). Hal itu karena Rocky Gerung mengaku dirinya telah mengonfirmasi langsung kepada Refly Harun.
Jawaban Refly Harun, Gatot Nurmantyo tidak memuji Omnibus Law. Justru Gatot, menurut Refly Harun memberi kritik terhadap kebijakan yang seolah-olah mulia itu.Â
Rocky Gerung bahkan membuat sebuah analogi, seperti ketika orang bertanya tentang presiden Jokowi kepada dirinya. Rocky Gerung akan memulai penjelasan dengan  mengatakan bahwa Jokowi itu punya misi mulia menyejahterakan rakyat. Tetapi kebijakannya bertentangan dengan misi mulia itu.
Akan tetapi pemberitaan yang muncul selanjutnya berbeda. Lalu muncul headline, "Menurut Rocky Gerung presiden Jokowi sangat punya niat mulia menghasilkan kesejahteraan dan demokrasi", cukup sampai di situ. Padahal yang dikatakan dirinya tidak seperti itu, ada lanjutannya.
Berdasarkan penjelasan Rocky Gerung mengenai pernyataan Gatot Nurmantyo yang banyak dikutip media itu keliru, berarti pihak-pihak yang merasa kaget dan kecewa dengan Gatot Nurmantyo juga telah keliru memahami mantan panglima TNI itu. Termasuk Rizal Ramli ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H