Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Siapa Pemegang Predikat Pemain Termahal Dunia?

19 Desember 2019   20:04 Diperbarui: 20 Desember 2019   18:54 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bursa transfer musim dingin sebentar lagi dibuka pada bulan januari tahun depan. Beberapa nama yang tampil gemilang bersama klubnya saat ini santer diberitakan sedang diincar sejumlah klub elit Eropa. Seperti Erling Braut Haaland, Takumi Minamino (FC Red Bull Salzburg), Timo Werner (Leipzig), Kalidou Koulibaly (Napoli), dan Christian Eriksen (Tottenham Hotspur). 

Erling Braut Haaland, striker FC Red Bull Salzburg ini dikabarkan sedang diincar Real Madrid, Manchester United, Juventus, Manchester City, dan Bayern Munchen. Takumi Minamino, tandem Erling Braut Haaland di Slazburg sedang diincar oleh Liverpool. Timo Werner striker tajam Leipzig ini sedang diincar Chelsea, Manchester United, Liverpool, serta klub La Liga Real Madrid. 

Kalidou Koulibaly, bek Napoli ini ramai sedang diincar Chelsea, Manchester United, Tottenham, Barcelona dan juga Manchester City. Sementara Christian Eriksen yang sudah kurang kerasan di  Tottenham Hotspur dikabarkan sedang diincar Manchester United, Inter Milan, dan Real Madrid.

Beberapa nama di atas kalau pun jadi dibeli oleh klub-klub yang mengincar mereka, nampaknya tidak ada yang berpotensi bisa melampaui harga transfer Neymar Jr. sewaktu dibeli Paris Saint Germain (PSG) dari Barcelona sebesar 222 juta Euro atau setara sekitar Rp 3,4 triliun. Justru sepertinya Neymar sendiri yang akan memecahkan rekor sebagai pemain termahal dunia atas namanya sendiri pada bursa transfer musim dingin nanti. Sebab berhembus kabar bahwa pemain asal Brazil ini ingin kembali ke Barcelona.

Sepakbola di era modern ini memang bukan lagi murni olahraga, tapi sudah menjadi bisnis yang luar biasa. Para pemain bintang atau pemain yang tampil cemerlang merupakan asset klub yang sangat berharga karena harga mereka sangat mahal. Mereka ibarat "pundi-pundi emas" atau "ladang minyak" bagi klub. Sebuah klub bisa menjadi kaya raya hanya dengan menjual beberapa pemain bintang atau pemain yang tampil cemerlang yang diminati klub lainnya.

Berbicara tentang pemain termahal dunia beberapa tahun belakangan ini, kita mengenal nama-nama yang sangat familiar di telinga. Seperti Paul Pogba, Cristiano Ronaldo, Gareth  Bale, Antoine Griezman, Romelu Lukaku, Eden Hazard, dan tentunya Neymar Jr.. Di era tahun 80-90 an orang juga mengenal nama Diego Maradona, Marco Van Basten, Romario Faria, Gianluca Vialli, Alan Shearer, atau Jean Pierre Papin sebagai pemain termahal dunia. 

Nah, sampai saat ini siapa Pemegang rekor sebagai pemain termahal dunia ? Kalau ukurannya nilai transfer murni, pemegang rekor sebagai pemain termahal dunia tentu masih disandang oleh Neymar Jr. Tetapi ada analisis lain dari TotallyMoney tentang siapa sebenarnya pemain termahal dunia sampai saat ini, dengan menghitung nilai 'inflasi sepak bola' dan juga menghitung presentase permainan dari klub sepak bola yang dibela para pemain.

Sebagaimana dikutip oleh Football5star.com dari Daily Mail berdasarkan analisis dari TotallyMoney, yang menggunakan "rumus" perhitungan a la mereka, yakni  dengan menghitung nilai 'inflasi sepak bola' dan juga menghitung presentase permainan dari klub sepak bola yang dibela para pemain, ditemukanlah nama pemain termahal dunia sampai saat ini. Nama itu bukan Neymar, Cristiano  Ronaldo, atau Eden Hazard. Nama itu adalah Gianluca Vialli. Siapa Dia ?

Saya pertama kali mengenal nama Gianluca Vialli tahun 1989 menjelang Piala Dunia Italia '90 melalui tabloid olahraga BOLA (group KOMPAS) edisi bulan Mei 1989. Vialli adalah striker hebat Sampdoria dan juga timnas Italia. Vialli adalah tandem sejati Roberto Mancini (pelatih timnas Italia saat ini), baik di klub maupun di timnas. Vialli merupakan satu-satunya pemain bintang yang bisa membawa Sampdoria juara Serie A untuk pertama kalinya pada musim 1989/1990, mengalahkan dominasi AC Milan, Juventus, atau Inter Milan. 

Vialli juga merupakan satu-satunya pemain bintang yang bisa membawa Sampdoria ke final Piala Champion (sebelum berganti format menjadi Liga Champion) tahun 1992 untuk pertama kalinya melawan Barcelona. Sayang di final Sampdoria kurang  beruntung, kalah 1-0 dari Barcelona.

Kehebatan Vialli memikat La Vecchia Signora, si "Nyonya Tua" Juventus. Vialli akhirnya dibeli oleh Juventus tahun 1992 dengan harga 14.9 juta Lira. Harga transfer itu memecahkan rekor transfer tahun sebelumnya yang dipegang oleh Jean-Pierre Papin (Prancis). Di Juventus Vialli menjadi tandem Legenda Italia, Roberto Baggio dan juga striker tajam Fabrizio Ravanelli. Selama di Juventus, Vialli memegang peran yang sangat vital. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun