Padahal mereka telah melakukan banyak kajian dan penelitian, tapi misteri gunung Padang belum juga bisa diungkap. Gunung Padang juga  masih merupakan misteri tidak hanya bagi masyarakat Indonesia, tapi juga bagi masyarakat dunia.
Seorang ahli geologi DR. Danny Hilman mengatakan bahwa geolog Inggris menyebut, situs Megalitikum gunung Padang merupakan Piramida tertua di dunia.Â
Situs itu dibuat sekitar 9.000 sampai 20.000 tahun lalu, mengalahkan Piramida Mesir yang dibuat hanpir 5.000 tahun yang lalu. Situs Megalitikum gunung Padang merupakan bebatuan besar yang tertata rapi membentuk suatu ruangan di ketinggian 885 meter dpl.Â
Luas puncak bangunan kurang lebih 900 m2, dengan luas area situs sekitar 3 ha. (Ahmad Dimyati, 2018 : 36-37).
Situs Megalitikum gunung Padang cukup menarik perhatian Presiden ke-6, SBY (Susilo Bambang Yudhoyono). Presiden SBY waktu itu bahkan menyempatkan berkunjung ke sana. Selain itu pada zaman pemerintahannya, SBY sempat membentuk tim peneliti yang disebut Tim Peneliti Mandiri Terpadu Gunung Padang, yang difasilitasi oleh kantor Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana.
Gunung Padang, walau pun ada kata "Padang" nya tidak berada di kota Padang, Sumatera Barat. Gunung Padang berada di Dusun Gunung Padang, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.Â
Akses jalan ke sana bisa melalui tiga jalur. Pertama, melalui jalur Jalan utama Cianjur-Sukabumi, tepatnya pas arah kiri belokan ke arah Desa Cikancana, kecamatan Gekbrong, Cianjur.Â
Jarak dari sana menuju ke gunung Padang sekitar 20 km. Kedua, melalui jalur Jalan raya Cibeber, kecamatan Cibeber. Jarak dari sana menuju ke gunung Padang sekitar 12 km. Ketiga, melalui jalur Jalan raya Campaka-Sukanagara. Jarak dari sana menuju ke gunung Padang sekitar 14 km.
Bagi orang yang suka berwisata alam sekalgus wisata sejarah, gunung Padang adalah pilihan tepat. Berwisata ke sana memang cukup melelahkan karena harus berjuang mendaki untuk sampai ke puncak gunung, tempat batangan bebatuan berada.Â
Akan tetapi setelah sampai ke atas puncak gunung Padang, rasa lelah mungkin hilang berganti dengan rasa kagum dan takjub. Setelah itu silahkan berkhayal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H