Selanjutnya, kita juga perlu memperhatikan struktur dan kerapian dari artikel yang dibuat. Misalnya, jika paragraf yang kita buat terlalu panjang, itu tidak nyaman bukan untuk mobile screen?
Atau penggunaan heading yang sering dilupakan, maka gunakan H1 untuk judul utama dan H2, H3, dll., untuk subjudul. Ini tidak hanya membantu pembaca menavigasi artikel, tetapi juga memberi tahu mesin pencari tentang topik dan bagian-bagian utama dalam artikel.
4. Optimasi SEO On-Page
Apa itu SEO on-page? SEO on-page mencakup semua elemen di halaman yang bisa kita kendalikan. Misalnya, paragraf pertama, meta deskripsi, internal dan eksternal link, struktur artikel, dan struktur url.
Di kompasiana, kita bisa melakukan optimasi SEO on-page dengan memberikan internal link pada artikel kita lainnya, menggunakan heading, ringkasan atau teaser, dan juga paragraf pertama.
Kita juga bisa menggunakan poin, quotes, visual, untuk memudahkan pengguna mencerna informasi di artikel kita. Perlu diingat, sekalipun kita membuat konten berkualitas untuk pengguna, namun kita tidak boleh melupakan aspek search engine.
Itulah empat hal yang bisa kita optimalkan untuk meningkatkan visibilitas artikel kita, khususnya dari platform Kompasiana. Jadi, kunjungan artikel tidak hanya berasal dari linimasa internal, namun juga bisa diperoleh dari kunjungan secara organik search engine.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI