Mohon tunggu...
Wiwik Agustina
Wiwik Agustina Mohon Tunggu... Lainnya - Writer and Long Life Learner

Concern about Self Development and Poverty. Welcome to My Universe! From science to digital marketer. I believe that humans do what they think, and think what they believe, let's start changing our thoughts through sentences.

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency Artikel Utama

Meme Koin "Dogecoin" Meroket Selepas Trump Diprediksi Menang Pemilu AS

12 November 2024   15:25 Diperbarui: 13 November 2024   21:29 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mata uang kripto Dogecoin (Shutterstock via KOMPAS.com)

Salah satu hal yang saya amati sejak hasil pemilu AS dimana Trump lebih unggul dibandingkan Harris adalah market kripto, salah satunya adalah Dogecoin. 

'Dogecoin' menjadi salah satu meme koin yang meroket di angka $0.41 dari $0.2, dan diprediksi akan mencapai $1 di tahun 2024.

Apa itu meme koin dan bagaimana cara kerja dari koin satu ini?

Dalam dunia kripto, meme koin telah menjadi fenomena menarik yang mampu menggabungkan humor, spekulasi, dan keuntungan finansial.

Dogecoin adalah salah satu meme koin paling terkenal di dunia dan pernah mengalami lonjakan nilai yang signifikan karena berbagai faktor, termasuk sentimen pasar, pengaruh figur publik, dan bahkan spekulasi politik.

Dari coinmarketcap, Anda bisa melihat grafik dan prediksi nilai dari Dogecoin dan kali ini, isu politik terbaru terkait prediksi kemenangan mantan presiden AS, Donald Trump, disebut-sebut berpotensi mempengaruhi nilai Dogecoin.

1. Apa Itu Meme Koin?

Meme koin adalah jenis mata uang kripto yang diciptakan dengan tujuan hiburan atau didasarkan pada lelucon dan tren internet.

Meme koin seringkali tidak memiliki tujuan atau teknologi canggih seperti mata uang kripto lain, misalnya Bitcoin atau Ethereum.

Mereka mendapatkan popularitas melalui meme viral, budaya internet, dan dukungan komunitas yang kuat.

Popularitas meme koin kerap dipicu oleh peristiwa viral atau pengaruh figur publik yang mendukung atau menyebutkan mereka di media sosial, salah satunya seperti cuitan Elon Musk di platform X.

Salah satu karakteristik utama dari meme koin adalah volatilitas harga yang tinggi.

Harga mereka bisa melonjak tajam dalam waktu singkat karena dukungan komunitas atau kampanye media sosial, namun juga bisa turun drastis dengan cepat karena kurangnya fundamental yang mendukung.

Perlu Anda pahami bahwa Meme koin sering dipandang sebagai investasi berisiko tinggi, karena fluktuasi harga cenderung didorong oleh spekulasi belaka dan tidak memiliki fundamental.

Baca juga: Bijaksana Atur Keuangan Pribadi untuk Kelas Menengah

2. Apakah Meme Koin Punya Underlying Asset?

Salah satu hal yang membedakan meme koin dari banyak aset keuangan tradisional adalah ketiadaan underlying asset.

Ini berarti nilai meme koin tidak didukung oleh aset fisik atau proyek teknologi yang memiliki utilitas yang jelas.

Misalnya, saham perusahaan memiliki underlying asset berupa aset dan operasional perusahaan itu sendiri, sementara stablecoin seperti USDT dipatok pada cadangan mata uang fiat untuk mempertahankan nilainya.

Meme koin, di sisi lain, cenderung tidak memiliki aset yang mendukung nilainya. Nilai mereka didorong murni oleh spekulasi dan sentimen pasar.

Dogecoin, Shiba Inu, dan meme koin lainnya lebih mengandalkan popularitas di internet dan komunitas mereka daripada utilitas nyata atau nilai aset dasar.

Hal ini tentunya membuat investasi dalam meme koin lebih spekulatif dan berisiko dibandingkan dengan kripto lainnya yang memiliki tujuan pengembangan teknologi yang jelas, sehingga tidak cocok untuk Anda yang tergolong investor konvensional, seperti saham blue chip atau logam mulia.

Baca juga: Tips Keuangan di Tengah Rencana Potongan Gaji Kelas Menengah

Source: Freepik
Source: Freepik

3. Apa Itu Dogecoin?

Dogecoin adalah salah satu meme koin pertama yang muncul dan menjadi fenomena global.

Diciptakan pada Desember 2013 oleh Billy Markus dan Jackson Palmer, Dogecoin awalnya dimaksudkan sebagai lelucon berdasarkan meme populer "Doge," yang menampilkan gambar anjing Shiba Inu dengan teks penuh warna yang mengungkapkan monolog lucu dalam bahasa Inggris yang salah eja.

Meskipun awalnya dimulai sebagai proyek iseng, Dogecoin dengan cepat mendapatkan basis penggemar yang besar dan setia.

Berbeda dengan Bitcoin, yang memiliki suplai terbatas 21 juta koin, Dogecoin memiliki suplai tak terbatas, yang berarti lebih dari 5 miliar Dogecoin dicetak setiap tahunnya.

Hal ini menjadikannya inflasioner secara alami dan berkontribusi pada harganya yang rendah dibandingkan dengan kripto lainnya.

Menurut data dari berbagai penelitian, salah satu pemegang terbesar Dogecoin adalah individu anonim atau entitas yang memiliki alamat dompet tunggal dengan kepemilikan lebih dari 20% dari total pasokan Dogecoin.

Sementara itu, banyak spekulasi menyebutkan bahwa miliarder dan CEO Tesla, Elon Musk, mungkin menjadi salah satu pemilik terbesar Dogecoin atau setidaknya memiliki pengaruh besar terhadap tren harga koin ini.

Baca juga: Hemat Pangkal Kaya, Masa Iya?

4. Apa yang Mempengaruhi Kenaikan Nilai Dogecoin? 

Salah satu pengaruh terbesar dalam naik turunnya harga Dogecoin adalah Elon Musk. CEO Tesla dan SpaceX ini terkenal sebagai pendukung Dogecoin yang cukup vokal. Cuitannya di Twitter sering kali menyebabkan fluktuasi besar dalam harga koin ini.

Sebagai contoh, ketika Musk men-tweet tentang Dogecoin atau menyinggung tentang pengembangan dan potensinya, harga Dogecoin seringkali langsung meroket.

Ini menunjukkan bahwa meskipun tidak memiliki underlying asset yang jelas, sentimen pasar terhadap Dogecoin dapat diubah drastis oleh satu figur publik dengan kekuatan pengaruh besar.

Elon Musk telah menyebut Dogecoin sebagai "mata uang rakyat" dan mengisyaratkan niatnya untuk menggunakannya sebagai alat transaksi untuk produk Tesla.

Pada beberapa kesempatan, Tesla bahkan menerima pembayaran menggunakan Dogecoin untuk beberapa produk merchandise.

Dukungan eksplisit Musk ini membuat komunitas investor Dogecoin merasa optimis dan terus mendukung koin tersebut, bahkan di tengah fluktuasi pasar kripto yang sering tidak terduga.

Sedangkan kenaikan baru-baru ini dalam prediksi kemenangan Trump dalam pemilu AS menambah dimensi baru pada spekulasi pasar, khususnya pengaruh Musk yang mendukung Trump secara terang-terangan.

Dan Trump yang dipandang sebagai tokoh yang mendukung lingkungan regulasi yang lebih bebas untuk inovasi teknologi, ini bisa mendorong kenaikan harga aset-aset digital, termasuk meme koin seperti Dogecoin.

Baca juga: Think and Grow Rich, Review Buku Dahsyatnya Kekuatan Pikiran

Investasi pada Diri Sendiri

Membaca berita khususnya ekonomi adalah bentuk investasi pada diri sendiri.

Sekalipun saya bukan analis market, namun saya membiasakan membaca news economy setiap hari untuk mengetahui kondisi hari ini dan apakah ada kemungkinan untuk berinvestasi pada instrumen yang menguntungkan.

Tentu saja ini bagian dari bertanggung jawab terhadap uang yang saya miliki sekaligus menjadi adaptif terhadap perkembangan zaman, khususnya blockchain.

Namun, yang paling penting adalah mengetahui investasi apa yang cocok dan risiko apa yang siap kita tanggung. 

Dan diakhir, seperti yang disampaikan oleh Warren Buffet.

to be fearful when others are greedy and to be greedy only when others are fearful.

Referensi:

https://coinmarketcap.com/currencies/meme-doge-coin/#News
https://watcher.guru/news/dogecoin-rallies-235-will-doge-breach-the-1-mark-soon
https://www.liputan6.com/hot/read/5707554/1-doge-berapa-rupiah-ketahui-nilai-kurs-dan-kegunaannya#:~:text=Dogecoin%2C%20sering%20disingkat%20sebagai%20DOGE,Jackson%20Palmer%20sebagai%20meme%20coin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun