"Ah, saya tidak punya modal apa-apa",
"Ah, saya sudah gagal",
"Ah, mimpi saya terlalu tinggi",
atau yang paling wajar, "Ah, sudah bersyukur saja memang rejekinya segini".
Pernah berpikir demikian? Sering, namun saya terus berusaha untuk mengembalikan semangat saya. Ya, musuh utama kita adalah diri kita sendiri.
2. Punya Tujuan yang Jelas
Setelah pikiran, dalam buku "Think and Grow Rich" menegaskan pentingnya untuk menetapkan tujuan yang jelas, ini adalah langkah pertama menuju kesuksesan setelah menyadari kekuatan pikiran Anda
Merumuskan tujuan dalam bentuk tertulis dan menjadikannya sebagai "declaration" yang harus dibaca secara rutin. Dan bagi saya, ini membantu mengingatkan kembali apa tujuan yang ingin dicapai dan sebagai penguatan saat motivasi saya sedang lemah.
100 juta dalam setahun, itu yang saya ulang-ulang setahun lalu. Saya menulisnya dalam catatan keuangan, note di HP, dan tentunya mengucapkan sebuah mantra "Yuk bisa dikit lagi, yuk", dan matra itu yang membuat gimanapun capeknya saya, saya akan tetap bergerak. Lantas, apa tujuan yang benar-benar Anda inginkan saat ini?
Apakah tujuan saya berhenti? Tidak, setelah tujuan pertama berhasil, mari lanjut ke tujuan kedua, ketiga, keempat, dan seterusnya. Benar yang dikatakan seorang gen Z yang banyak mengubah paradigma saya, bahwa setelah mendapatkan 100 juta, mimpi untuk mendapatkan 1 Miliar itu seakan nyata. Kenapa? karena sudah menyadari "Oh ternyata bisa kok", dan tentunya mendapatkan tujuan selanjutnya perlu dengan cara yang berbeda.
3. Bayangkan jika Itu jadi Nyata
Setelah memiliki tujuan yang jelas, selanjutnya adalah bayangkan jika tujuan Anda tercapai dan apa yang terjadi jika hal itu tidak menjadi nyata. Hal ini akan membantu menunjukkan bahwa selalu ada konsekuensi dalam setiap keputusan, Winner or Loser.
Menciptakan peluang adalah tujuan kenapa berimajinasi adalah sesuatu yang penting. Tidak hanya peluang menghasilkan ide, namun juga menerapkan dalam sebuah framework, how to achieve our goals, sehingga terlatih dalam berpikir kreatif dan berinovasi.