Meskipun sebagian besar masyarakat Indonesia cenderung mengidentifikasi bentuk bantuan kesehatan yaitu BPJS Kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat (KIS), terdapat juga program pemerintah yang mungkin belum sepenuhnya terpahami oleh banyak orang, yaitu Universal Health Coverage (UHC).
Universal Health Coverage (UHC) atau Jaminan Kesehatan Universal adalah konsep yang mengusung visi memberikan akses penuh dan adil terhadap layanan kesehatan bagi seluruh penduduk di indonesia. Dalam beberapa dekade terakhir, UHC telah menjadi fokus utama dalam upaya pembangunan sistem kesehatan.
Lebih dari sekadar memberikan akses fisik terhadap layanan kesehatan, UHC di Indonesia berfokus untuk memastikan bahwa layanan kesehatan terjangkau secara ekonomi. Artinya, upaya pemerintah tidak hanya difokuskan pada ketersediaan layanan, tetapi juga memastikan bahwa biaya yang dikenakan tidak menjadi hambatan bagi masyarakat dengan berbagai tingkat pendapatan.
Dengan adanya fokus pada terjangkau secara ekonomi, implementasi Universal Health Coverage (UHC) di Indonesia membawa berbagai manfaat signifikan bagi masyarakat. UHC memberikan manfaat akses kesehatan yang lebih luas, memastikan bahwa setiap masyarakat memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pelayanan kesehatan berkualitas tanpa pandang bulu.Â
Peningkatan aksesibilitas ini bukan hanya untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat secara keseluruhan, tetapi juga sebagai langkah efektif dalam meminimalkan risiko penyebaran penyakit menular.Â
Dengan demikian, UHC tidak hanya menjembatani kesenjangan akses kesehatan. Selain itu, UHC memberikan finansial yang esensial. Dengan menetapkan biaya kesehatan yang terjangkau atau bahkan gratis, masyarakat tidak perlu lagi khawatir terkait beban keuangan yang berat saat mengakses layanan kesehatan.
UHC juga memberikan dorongan pada aspek pencegahan penyakit. Dengan meningkatkan aksesibilitas terhadap vaksinasi, pemeriksaan kesehatan berkala, dan edukasi kesehatan, UHC dapat mengurangi angka penyakit secara keseluruhan. Ini menciptakan populasi yang lebih sehat dan produktif, membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan bahkan kualitas hidup masyarakat.
Dalam konsep Universal Health Coverage (UHC), standar kualitas tinggi bukanlah sekadar opsi, melainkan menjadi suatu keharusan. Pelayanan kesehatan yang diberikan harus memenuhi standar tertentu untuk memastikan bahwa setiap individu mendapatkan perawatan yang efektif dan bermutu. Ini melibatkan penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai, kehadiran tenaga kesehatan yang terlatih, dan penggunaan teknologi medis yang mutakhir.
Sebagai sasaran utama pembangunan sistem kesehatan, UHC tidak hanya berfungsi sebagai aksesibilitas kesehatan, tetapi juga sebagai fondasi untuk mencapai kesejahteraan masyarakat.Â
Dengan mengurangi ketidaksetaraan kesehatan, Indonesia berharap dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.Â
Keseriusan dalam menerapkan prinsip-prinsip UHC menjadi langkah maju Indonesia dalam menciptakan lingkungan kesehatan yang adil, terjangkau, dan memberikan dampak positif bagi semua lapisan masyarakat pada setiap wilayah.
Secara keseluruhan, Universal Health Coverage (UHC) di Indonesia merupakan langkah progresif dalam mewujudkan visi akses kesehatan yang merata dan adil bagi seluruh penduduk. Meskipun masyarakat umumnya mengidentifikasi BPJS Kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) sebagai bentuk bantuan kesehatan utama, penting untuk menyadari peran krusial UHC sebagai konsep yang lebih holistik.Â
UHC tidak hanya menawarkan akses fisik terhadap layanan kesehatan, tetapi juga memastikan terjangkau secara ekonomi, memberikan perlindungan finansial, dan mendorong upaya pencegahan penyakit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H