[caption id="attachment_401313" align="aligncenter" width="384" caption="Okto Mote, Jekjend ULMWP"][/caption]
Seorang pemimpin Papua Barat-Melanesia menyatakan Indonesia sedang lobi dengan pemerintah daerah untuk menghalangi Papua Barat masuk menjadi anggota MSG.
Tanggapan dari Sekertaris Jendral Organisasi Persatuan Pembebasan Papua Barat (ULMWP), Okto Mote mengikuti kunjungan menteri luar negeri indonesia ke Papua New Guinea, Kepulauan Salomon dan Fiji. Retno Marsudi kunjungi datang meminta dan menawarkan kepada negara-negara MSG melalui pergerakan.
Marsudi menyatakan indonesia komitmen untuk 20 milyar Dolar Amerika serikat di negara Fiji kepada program pembangunan anggota-anggota MSG ke depan.
Tetapi, Mote menanggapi, jakarta memalsukan ikatan bersama Melanesia ditutup, tetapi tidak mempunyai sebuah argumen melawan/menentang Papua Barat minta MSG.
"Oleh karena itu satu-satunya cara mereka (jakarta) dapat menghalangi Papua Barat Masuk anggota MSG adalah untuk memberikan uang ke negara-negara anggota MSG. Tapi dari mana uang ini ? Uang ini adalah uang darah. Uang itu berasal dari Papua Barat. Indonesia tidak memiliki sumber daya alam yang eksploitasi, kecuali dari Freeport McMoran (yang sedang mengoperasikan tambang besar di Papua), dan dari British Petroleum (yang sedang mengoperasikan proyek gas besar di Papua), dan hanya dari berbagai sumber daya alam lainnya di Papua Barat"
Sumber : http://www.radionz.co.nz/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H