"Oleh karena itu kita harus terus melakukan pertukaran informasi, salah satunya adalah dengan melakukan kegiatan pelatihan seperti yang diadakan Alisther ini kepada para petani yang menggunakan Pestisida terbatas," tandasnya.
Sementara itu Mulyadi Benteng saat dikonfirmasi awak media mengatakan, Alhamdulillah selama kita mengadakan penyuluhan dan pelatihan kepada petani semua berjalan lancar tidak ada kendala yang berarti, karena kita selalu berkordinasi dengan dinas Pertanian dan kesehatan setempat.
"Materi yang kita berikan juga skala nasional dan langsung dari Kementerian Pertanian, Kesehatan serta dari Alisther sendiri," ujarnya.
"Alisther akan tetap konsisten menjalankan pelatihan sesuai Peraturan Kementerian Pertanian No. 43 Tahun 2019, dan untuk kesehatan petani kita," ungkapnya.
Alisther, lanjutnya, berkomitmen terhadap kesehatan petani, karena petani adalah ujung tombak dari ketahanan pangan.
"Disini kepedulian Alisther terhadap kesehatan petani bukan berarti kita akan mengobati petani yang terdampak Herbisida Terbatas, tapi kita lebih terfokus memberikan pelatihan dan penyuluhan penggunaan Herbisida Terbatas yang benar bahkan cara memberikan pertolongan pertama kalau petani terkena dampak tersebut, makanya disetiap pelatihan kita selalu menghadirkan perwakilan dari dinas kesehatan setempat, agar pada pelaksanaannya petani bisa meminilasir segala dampaknya," jelasnya.
"Kabupaten Bogor ini adalah Kabupaten/Kota yang ke 261 yang kita kunjungi untuk berikan pelatihan dan anggara yang kita gunakan disetiap pelatihan itu anggaran pribadi Alisther tidak menggunakan anggaran pemerintah," tambahnya.
"Rencananya minggu besok kita akan adakan pelatihan di Bali dan Jawa Timur," katanya.
"Alisther akan tetap konsisten melakukan pelatihan dan penyuluhan kepada petani tentang cara penggunaan Herbisida Terbatas yang benar agar petani kita sehat dan pintar," ungkapnya.
"Saya berpesan kepada petani, agar menggunakan Pestisida yang memiliki izin edar atau resmi dari pemerintah, selalu baca label aturan pakai dan selalu menggunakan APD," imbuhnya.
Dilokasi yang sama Pudin salah satu petani peserta pelatihan menuturkan, terimakasih kepada Alisther yang telah peduli kepada petani dengan mengadakan pelatihan dan penyuluhan.