Mohon tunggu...
Wisnu Nugroho
Wisnu Nugroho Mohon Tunggu... Penulis -

mengabarkan yang tidak penting agar yang penting tetap penting

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kemana Pak Beye Rekreasi

23 Januari 2009   15:53 Diperbarui: 26 Juni 2015   20:21 1079
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

akhir pekan datang lagi. kegembiraan menghampiri. tidak hanya karena libur menjadi tiga hari dan pasti akan membuat jakarta sedikit sepi. tetapi karena keajaiban yang dinanti-nanti telah hadir di sini.

lega rasanya. terlebih setelah berhari-hari menunggu hari mules dan 20 jam menunggu-nunggu sejak mules itu tiba. atas keajaiban yang datang menghampiri, saya bersyukur.

keajaiban hadir di mana-mana. saat kita tulus membuka indera, keajaiban itu semakin terasa nyata kehadirannya.

ke mana libur akhir pekan anda? apa kegiatannya?

akhir pekan atau bahkan akhir pekan panjang kerap tidak ada bedanya dengan hari kerja bagi pak beye. semboyan pemerintahannya "negoro ra tau turu" membuat pak beye kerap berkegiatan di hari libur.

karena ukuran ini, bisa dipahami kenapa pak beye ngamuk saat bebeem langka tepat pada masa libur tahun baru. pimpinan pertamina kena damprat. selama sebulan ini, pucuk pimpinannya juga menjadi bulan-bulanan di media. hihihihi. agak aneh menurut saya.

kembali ke soal "negoro ra tau turu", kapan pak beye rekreasi? kalau akhirnya ketemu waktunya, ke mana pak beye rekreasi?

selama hampir lima tahun tinggal di istana, jarang mengetahui apalagi melihat pak beye rekreasi.

satu-satunya tempat di luar istana dan cikeas yang dikunjungi pak beye untuk rekreasi adalah danau lido, sukabumi, jawa barat. itu pun sudah lama sekali. saat itu, pak beye, bu ani, mas agus, mbak anisa, dan mas edhie naik sampan bambu keliling danau. tidak lupa, butir-butir kelapa muda dan beberapa sisir pisang menyertai.

di luar itu, nyaris tidak ada kabar pak beye dan keluarganya rekreasi. beda kisahnya kalau rekreasi kita kembalikan ke arti harafiahnya: mencipta kembali.

kalau arti harafiah rekreasi yang dipakai, lapangan golf di kawasan halim perdanakusuma mungkin tempat favorit pak beye rekreasi. terakhir pak beye ke sana pada saat setelah mendapati bebeem dan tarif bus akap di pulogadung turun.

selesai inspeksi, pak beye yang semula dijadwalkan ke depo pertamina di plumpang pergi rekreasi. wajar sekali dan manusiawi. kebijakan yang disambut senyum harus dirayakan agar bisa mencipta kembali. lagi pula, padang golf halim perdanakusuma telah lama menanti.

sayang, untuk urusan manusiawi ini, tidak ada keterbukaan sama sekali. padahal, rakyat pasti senang jika mengetahui di tengah kesibukannya pak beye masih bisa membagi waktu untuk rekreasi. sangat manusiawi dan bisa menggerakkan ekonomi dalam negeri.

soal yang manusiawi ini, pak beye tampaknya ingin dikenang rakyat gemar main bola voli. padahal, kini tidak bisa dilakukannya lagi. tumpuan kaki tidak bisa menahan berat badannya lagi.

ke mana dan apa kegiatan anda berekreasi?

selamat mencipta kembali dan bermanusiawi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun