Mohon tunggu...
Wisnu Nugroho
Wisnu Nugroho Mohon Tunggu... Penulis -

mengabarkan yang tidak penting agar yang penting tetap penting

Selanjutnya

Tutup

Politik

Yang Berubah (Take Home Pay)

26 Januari 2009   08:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   20:21 1166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

tidak hanya itu, gaji ketigabelas yang mulai diberikan pemerintah kepada para pegawainya, para mantan pegawainya, dan kepada dirinya sendiri sejak masa pemerintahan bu mega juga tidak pernah absen diberikan.

pak beye juga tidak pernah melewatkan mengambil gaji ketigabelas ini. bukan. bukan untuk menutup kurangnya anggaran untuk membiayai kebutuhan sehari-hari. pak beye mengambilnya untuk berderma dan berbagi. itu menurut pak andi.

saya sendiri tidak pernah melihat pak beye mengambil gaji. lagi pula, kalau pak beye harus mengabil gaji, kepada siapa gaji itu harus diambil?

mungkin ke mbak ani untuk kemudian diberikan ke bu ani.

soal kisah sukses ini, siapa yang berhak mengklaim punya jasa jika faktanya pemerintahan lima tahun ini adalah pemerintahan dengan kabinet pelangi.

pak beye? pak kalla? pak kaban? bu meutia? pak suryadharma? pak anton? pak hatta? pak erman?

atau jangan-jangan, kisah sukses itu terutama bukan karena mereka. di samping mereka yang warnanya pelangi, ada juga yang hebat-hebat seperti mbak ani dan bu mari.

panta rei.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun