Blitar - Juli 2021. Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada seluruh bidang kehidupan manusia, termasuk bidang pendidikan. Pandemi ini menyebabkan masyarakat harus menjaga jarak dan menghindari kerumunan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Hal ini membuat pemerintah harus menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ). PJJ yang saat ini dilakukan tidak berjalan optimal sehingga sangat berpengaruh pada proses pembelajaran.
SDN Gedog 3 Kota Blitar juga mengalami permasalahan yang sama. Proses pembelajaran jarak jauh tidak berjalan dengan optimal. Kurangnya media pembelajaran yang melibatkan siswa aktif selama pembelajaran menyebabkan kurangnya pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan. Berdasarkan permasalahan tersebut, tim ingin membantu menyelesaikan permasalahan yang sedang dialami siswa SDN Gedog 3 Blitar melalui program pengabdian kepada masyarakat dengan membuat produk berupa media pembelajaran dengan judul “Wish Book berbasis Hypermedia Sebagai Inovasi Belajar Mandiri di Masa Pandemi Siswa SDN Gedog 3 Blitar”.
Tim pengembang Wish Book terdiri dari Muhamad Candra Ari Nata (Mahasiswa PGSD), Feby Dwi Rahmasari (Mahasiswa PGSD), Muhammad Ari Dwi Kurniawan (Mahasiswa DKV), Nilna Umi Latifah (Mahasiswa PGSD), dan Ni’matu Waridah (Mahasiswa PGSD), didampingi Oleh Ibu Yuniawatika, S.Pd., M.Pd (Dosen PGSD).
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI