Oleh: Wirdani Ummu Al fayyadhÂ
Di balik dapur, wangi bawang merah terhirup Â
Dari irisannya, air mata dan kasih menyatu Â
Setiap potong, setiap hiris, menyiratkan cinta Â
Untuk keluargaku, setiap rasa kutaburkan.Â
Bawang putih, harum dalam kesederhanaan Â
Mengalir lembut, menambah cita rasa yang khas Â
Dengan jemari yang terampil kuhaluskanÂ
Agar cinta dalam masakan jadi berkenan.
Cabai merah menyala, pedasnya menyengat Â
Menghadirkan kehangatan di setiap suapan Â
Walau terkadang terasa getir di lidah Â
Namun kelezatannya, penuh dengan kenangan.
Garam, butiran kecil yang memberi hidup Â
Sedikit demi sedikit, rasa terpadu sempurna Â
Dalam setiap taburan, ada cinta yang terselip Â
Untuk keluargaku, kuracik dengan setia.
Di dapur ini, pergulatanku terus bergulir
Menyiapkan hidangan walau berpeluh
Setiap bumbu kuracik dengan penuh cinta
Kasih yang tersaji, di meja makan keluarga.
Dapurku, 02 Mei 2024