Mimpi-mimpi itu, kabur namun nyata Â
Berjalan di tepian batas sadar Â
Menghantarkan kita pada asa Â
Menggapai bintang di langit nan lebar.
Dalam keheningan malam, siluet itu bercerita Â
Tentang harapan yang tak pernah punahÂ
Tentang cinta yang tak lekang masa Â
Mengalun lembut, menenun mimpi.
Setiap langkah yang ditempuhÂ
Dalam peraduan antara nyata dan maya Â
Siluet mimpi terus melangkah Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!