Kedua penggunaan Lahan Berkelanjutan: Melindungi dan memulihkan ekosistem alami, seperti hutan dan lahan basah, dapat memitigasi perubahan iklim dengan menyerap karbon dioksida dan melestarikan keanekaragaman hayati. Selain itu, praktik pertanian berkelanjutan dapat mengurangi emisi dan meningkatkan ketahanan.
Kerjasama Internasional: Mengatasi perubahan iklim memerlukan kerja sama global. Pemerintah, dunia usaha, dan individu harus bekerja sama untuk menetapkan target pengurangan emisi yang ambisius, berbagi kemajuan teknologi, dan memberikan dukungan keuangan kepada negara-negara berkembang.
Pendidikan dan Kesadaran: Meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai perubahan iklim dan konsekuensinya sangatlah penting. Program pendidikan harus dilaksanakan di semua tingkatan untuk memberdayakan individu dalam membuat pilihan yang berkelanjutan dan menjaga akuntabilitas pembuat kebijakan.
Pada intinya perubahan iklim merupakan tantangan global yang mendesak dan memerlukan tindakan segera. Dengan memahami penyebabnya, mengakui konsekuensinya, dan menerapkan solusi praktis, kita dapat memitigasi dampaknya dan membangun masa depan yang berkelanjutan untuk generasi mendatang.Â
Pemerintah, dunia usaha, dan individu harus bersatu dalam upaya kolektif untuk memerangi perubahan iklim, memastikan planet yang lebih sehat dan masyarakat yang lebih adil. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk memberikan dampak positif dan menjamin masa depan yang lebih baik bagi semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya