Mohon tunggu...
Windu Merdekawati
Windu Merdekawati Mohon Tunggu... Penulis - Petualang hidup

Pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengenang Satu Abad "Sang Maestro Keroncong dari Solo"

9 Oktober 2017   00:24 Diperbarui: 9 Oktober 2017   10:29 1985
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bengawan Solo

Riwayatmu kini

Sedari dulu jadi perhatian insani

Musim kemarau

Tak seberapa airmu

Di musim hujan

Air meluap sampai jauh

Mata airmu dari Solo

Terkurung Gunung Seribu

Air mengalir sampai jauh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun