Mohon tunggu...
Win Wan Nur
Win Wan Nur Mohon Tunggu... wiraswasta -

Saya adalah orang Gayo yang lahir di Takengen 24 Juni 1974. Berlangganan Kompas dan menyukai rubrik OPINI.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Al-Ghazali Pernah Menjadi Zombie (Fakta Hasil Temuan Mahasiswa S2 IAIN Ar-Raniry)

30 April 2010   16:24 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:29 645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artinya kalau informasi yang kita dapat dari situs hasil pencarian google ini kita kaitkan dengan informasi yang disampaikan oleh Teuku Zulkhairi; maka ketika Imam Ghazali hanya menjelaskan beberapa kerancuan Ibnu Rushd dan Ibnu Rushd menjawab ulang pemikiran Al-Ghazali. Kejadian itu hanya bisa terjadi kalau Imam Ghazali yang telah wafat 25 tahun sebelum Ibnu Rushd lahir, bangkit kembali dari kuburnya sebagai ZOMBIE.

Ini adalah sebuah FAKTA yang luar biasa yang tidak akan pernah kita dapatkan di kalangan ilmiah manapun dan dimanapun di dunia ini.

Di perpustakaan mana[un belahan manapun planet ini kita mencari literatur, kita tidak akan pernah bisa mendapatkan FAKTA sehebat ini, bahwa Al-Ghazali ternyata pernah bangkit dari kuburnya sebagai ZOMBIE untuk menjelaskan beberapa kerancuan kepada Ibnu Rushd, orang yang mengkritisi pemikirannya semasa hidup.

Fakta seperti ini hanya bisa dapatkan berkat begitu maju dan berkembangnya kultur ilmiah di lingkungan civitas akademika IAIN Ar-raniry. Kultur yang telah membuat seorang mahasiswa S2 yang sekaligus pengurus senat Mahasiswa Pascasarjana IAIN Ar-Raniry berhasil mengungkapkan sebuah FAKTA ILMIAH yang sedemikian dahsyat kehadapan kita, yaitu fakta bahwa ternyata Imam Al-Ghazali pernah bangkit dari kubur dan menjadi ZOMBIE.

Tapi tanggapan dari IAIN Ar-ranniry yang adem-ayem saja terhadap temuan dahsyat Teuku Zulkhairi ini sungguh mengecewakan saya.

Menurut saya, IAIN Ar-raniry, sebagai sebuah institusi pendidikan yang cukup bonafid di Aceh seharusnya bangga memiliki mahasiswa S2 dengan kualitas sehebat itu, jadi sebagai Intstitusi pendidikan tinggi yang telah berhasil mendidik Teuku Zulkhairi, si pengurus senat mahasiswa Pascasarjana kampus ini menjadi sehebat itu, IAIN Ar-ranniry seharusnya lebih pro aktif untuk meperjuangkan temuan FAKTA yang dahsyat yang didapatkan mahasiswanya ini untuk dipublikasikan di jurnal ilmiah internasional yang berstatus peer reviewed.

Dan kitapun sebagai orang Aceh seharus bangga dan bersyukur karena negeri kita memiliki sebuah institusi pendidikan tinggi sekelas IAIN Ar-raniry yang bisa melahirkan seorang intelektual hebat sekelas Teuku Zulkhairi.

Hidup IAIN Ar-raniry...Hidup Teuku Zulkhairi

Wassalam

Win Wan Nur
Penggemar Tulisan-Tulisan Teuku Zulkhairi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun