Consider the circumstances
Seorang pemimpin tentunya perlu melihat situasi sebelum mereka memulai  berkomunikasi, misalnya ketika pemimpin dan pekerjanya sudah menjalin hubungan kerja dalam jangka waktu yang sudah lama, intensitas kesalah pahaman pada saat berkomunikasi tentunya akan berkukarang dibandingkan dengan orang yang baru memulai hubungan kerja satu sama lain. Sehingga tentunya hal tersebut harus dipertimbangkan manakah yang diutamakan untuk melakukan tatap muka.
Think twice before you hit "send"
Tentunya ketika kita menggunakan alat komunikasi berbasis elektronik, antara pemimpin maupun pekerja perlu memperhatikan isi dan makna pesan sebelum mereka memberikan respon terhadap informasi yang mereka peroleh. Tentunya tidak boleh gegabah saat akan membalas pesan tersebut, perlu adanya pertimbangan agar tidak terjadi kesalah pahaman satu sama lain.
Komunikasi merupakan suatu hal yang penting dalam kehidupan kita, terutama dalam menjalin hubungan bisnis mapun organisasi.
Menurut Mahmudah (2015) dijelaskan bahwa komunikasi merupakan suatu pusat fenomena dalam membangun suatu organisasi, sebab komunikasi merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari interaksi yang terjadi dalam sebuah organiasi. Oleh sebab itu walaupun komunikasi hanya dilakukan melalui media elektronik tentunya komunikasi tersebut perlu dilakukan sebaik mungkin agar tidak salah dalam menerima serta menyebarkan informasi satu sama lain.
Referensi :Â
https://media.neliti.com/media/publications/132445-ID-komunikasi-gaya-kepemimpinan-dan-motivas.pdf
Daft, R.L (2018). The Leadership Experience. In Marketing Management 7 Edition
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H