Kabupaten Indramayu adalah bagian dari Provinsi Jawa Barat yang merupakan penyumbang lumbung padi bagi Indonesia.
Dan Indramayu mempunyai keanekaragaman kebudayaan dan menarik untuk kita mengetahuinya, kali ini saya akan  berbagi informasi apa saja kebudayaan Indramayu yang sampai saat ini masih dilakukan.
* Magap SriÂ
Yaitu upacara rasa syukur atas hasil panen yang ada dan biasanya dengan melakukan pergelaran wayang kulit dan doa bersama dengan membawa tumpeng serta makan bersama.
* NadranÂ
Yaitu upacara rasa syukur atas hasil tangkap  Ikan di laut dengan melakukan membawa sesajen yang dibuang kelaut agar membuang bala serta dijauhi dari musibah ataupun bencana dan melakukan perayaan disekitar pesisir pantai.
* NgarotÂ
Yaitu upacara yang sama tujuannya dengan Magap Sri atas rasa syukur hasil panen yang berlimpah, tetapi yang berbeda adalah tata cara upacaranya dengan menampilkan iringan gadis yang masih perawan dan suci dengan pakaian kebaya khas serta hiasan bunga-bunga dikepalanya. Mitosnya kalo gadis tersebut sudah tidak suci maka hiasan dikepalanya akan layu sendiri.
* Ngunjungan
Yaitu berziarah kubur dan melakukan doa bersama serta adanya pementasan wayang kulit.Â
* Sedekah Bumi
Yaitu upacara doa bersama dan setiap orang membawa tumpeng yang nantinya akan dibagikan dan makan bersama, sebagai awal menanam padi.
Sekian dari beberapa Kebudayaan Indramayu yang sampai sekarang masih ada dan masih dilakukan oleh masyarakatnya, semoga tulisan ini bisa memberikan informasi dan gambaran tentang keanekaragaman kebudayaan di Indonesias khususnya Indramayu.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H